PART 130

5 3 0
                                    

Flashback Off

Vinda yang mendengar semua cerita yang diceritakan Cassandra merasa sedikit syok.

"Gitu ceritanya." ucap Cassandra.

Tiba-tiba Vinda memegang dadanya karena syok akan cerita Cassandra.

"Eh,mama nggak apa-apa?" tanya Cassandra.

"Nggak,mama nggak apa-apa.Tapi kamu juga nggak apa-apa kan?Nggak tidur sama Rangga beneran kan?" tanya Vinda yang sangat penasaran.

"Nggak ma,ya Cassandra kayak gini gara-gara Cassandra kabur trus nggak tidur sama sekali tadi malem." jelas Cassandra.

"Ya udah,kamu tunggu disini.Mama mau ambil kompres dulu." ucap Vinda.

"Iya ma." jawab Cassandra.

Cassandra menyenderkan tubuhnya dikepala kasur dengan diberi bantal dibelakangnya. Sedangkan Vinda pergi ke dapur untuk mengambil kompres. Setelah mengambil kompres,Vinda kembali lagi naik menuju kamar Cassandra. Sebelum sampai dikamar Cassandra,ia melihat pintu kamar Rasya terbuka. Dengan segera Vinda menghampiri kamar Rasya. Sampai didepan kamar,Vinda langsung masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu. Vinda melihat bahwa Rasya menunggu Risma yang sedang tidur. Risma kali ini terlihat begitu pucat dan lemas yang masih terbaring diatas kasur.

"Eh,mama Vinda ngapain kesini?Kok nggak ketuk pintu dulu?" tanya Rasya dengan sopan.

"Kenapa dia?" tanya Vinda yang penasaran.

"Risma sakit ma." jawab Rasya.

"Oh." ucap Vinda singkat.

"Hmmm... saya kesini mau kasih tau kamu." lanjut Vinda dengan wajah datar sambil membawa kompres.

"Apa ma?" tanya Rasya.

"Buatin Cassandra bubur yang enak tanpa cacat sedikitpun.Jangan beli dari luar,ntar nggak higenis lagi." jawab Vinda.

Tanpa menunggu jawaban dari Rasya, Vinda pergi begitu saja menuju kamar Cassandra. Sementara Rasya segera menuju dapur untuk membuatkan Cassandra bubur.

"Sekalian Risma aja deh gue buatin buburnya." gumam Rasya.

Vinda yang sudah ada dikamar,segera mengompres tangan Cassandra yang terlihat bengkak.

"Cassandra,lain kali nggak usah pakek kabur-kaburan segala.Paham!!!" ucap Vinda sambil mengompres tangan Cassandra.

"Kalo nggak... mama akan berbuat seperti ini..." lanjut Vinda yang mengompres tangan Cassandra dengan menekan mukanya.

"Aw... iya ma iya..." jawab Cassandra dengan merintih kesakitan.

Disisi lain,Rega yang baru saja sampai rumah pun melihat Arka dan Gia sudah berada diruang tamu. Rega menghampiri mereka berdua.

"Eh,Gia... sepagi ini lo mau keluar sama Kak Arka?" tanya Rega.

"Dateng-dateng nanya gitu.Dateng-dateng tuh nanya gini,Gia udah lama kesininya." jawab Gia sambil menirukan suara Rega meskipun tak sama.

"Iya deh iya haha." ucap Rega diakhiri tawanya.

"Btw,mau pada kemana sih?" tanya Rega.

"Bisa kepo juga lo Ga haha." ledek Arka.

"Ya bisalah.Namanya juga manusia." jawab Rega.

"Hmmm Rega... gimana keadaan Risma?" tanya Gia tiba-tiba.

"Risma?Kok lo kayak tau aja kalo Risma kenapa-kenapa." ucap Rega.

"Iya tadi dikasih tau sama tante Alin." jawab Gia.

Harta Tahta RasyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang