Senior's Handsome [MARKHYUCK]🔞 END ✔

🕊욜아홉

⭐Vote.
💬Comment.

🚫Typo bertebaran.
!¡Happy reading!¡

Mark dan Haechan kini sedang menikmati indahnya malam dari atas bianglala yang sedang mereka naiki sekarang.

"Chan" panggil mark sambil melihat Haechan yang sedang melihat-lihat indahnya malam.

"Hm" jawab haechan hanya dengan dehaman, soalnya Haechan lagi menikmati malamnya.

Beberapa detik Haechan menoleh kearah mark pasalnya mark mulai menggenggam jemarinya yang menganggur itu.

"Kak mark w-wae?" tanya Haechan gugup karena mark perlahan-lahan mulai mendekatkan wajahnya seolah-olah ingin mencium Haechan saat itu juga.

Dan ya benar mark tiba-tiba mencium Haechan tepat bianglala itu berputar ditengah-tengah, Haechan yang mendapat perlakuan tiba-tiba itu hanya mampu melototkan matanya, tapi sedetik itu juga ia berusaha menikmati ciuman mark yang lembut tanpa unsur nafsu didalamnya.

"Aku berharap aku bisa cepat mencintai mu kak" tutur Haechan dalam hati.

"I love you" kata mark setelah ia melepaskan tautan bibir mereka.

Tidak ada jawaban, ya Haechan tidak menjawab pernyataan cinta mark, Haechan hanya memberikan senyuman termanisnya, sakit, ya sakit yang mark rasakan, kenyataan pahit yang ia terima yaitu mencintai orang yang jelas-jelas tidak mencintainya, cinta sepihak itu sakit.

"Cha maksih ya kak udah bawa Haechan kesini" ujar Haechan saat mereka sudah turun dari bianglala tadi.

"Bukannya kamu sendiri yang mau kesini" mark berujar dengan tangan yang mengusak lembut rambut Haechan, mark gemas.

"Oh iya hehe" cengir haechan.

"kerumah hantu yuk" ajak mark ke haechan bahkan mark sudah menarik tangan haechan menuju rumah hantu.

"K-kak serius mau masuk?" tanya Haechan yang sedikit takut, mereka berdua sudah ada didepan rumah hantu.

Haechan ini penakut, apalagi yang nama nya hantu.

"Iya, kenapa kamu takut?" tanya mark balik.

"Eng-gak, hanya saja ini terlalu seram" ucap Haechan sambil melihat-lihat sekitar area tersebut.

"AAAAAAAK" Teriakan seseorang yang berada Didala sana sudah cukup membuat haechan merinding.

"K-kak mark kita ke ah kedai itu aja yuk, kita kan belom makan" ajak Haechan sambil menunjuk kedai yang menjual berbagai makanan.