i gave my heart • markhyuck

Jeno's secret room

" mark "

Mark menengok saat dia mendapati haechan yang duduk dibelakang nya itu , saat itu sedang kelas pagi jadi mark berangkat lebih dulu

" Hm? Perlu bantuan ? "

Haechan hanya menunduk malu malu sambil menyerah kan kotak makan untuk mark , Mark menerima nya dengan tersenyum ke arah haechan yang duduk dibelakang nya

" Dari mama "

" Where from you? "

" Ck... Mau atau tidak !"

" Haha iya "

Mark mengacak rambut haechan dan memandang nya sambil tersenyum

Dia berbalik menghadap depan dan membuka kotak makan itu , isi nya sussi tuna yang lucu dan harum sama seperti haechan

~~~~~~

" Terimakasih "

Jeno menerima buku yang sudah diisi penuh oleh jaemin , mulau dari tugas tugas nya yang belum selesai dan beberapa catatan baru

Jaemin hanya tersenyum dan melangkah kan kaki meninggalkan jeno , dia tahu jeno sedang di mood yang buruk jadi dia tidak mau menganggu jeno

" Tunggu "

Jaemin langsung menghentikan langkah nya dan berbalik menghadap jeno yang membelakangi nya

" Ada apa jen ? Ada tugas tambahan lagi ? "

" Apa ... Ashhh ikut aku "

Jeno menarik tangan jaemin dan membawa nya ke basecamp tempat dia biasa berkumpul dengan anak anak basket saat itu

Jeno duduk di sofa dekat pintu keluar dan jaemin disamping nya

"Do you really like me? "

Jaemin hanya memandang jeno yang sekarang wajah nya sangat dekat dengan jaemin , membuat nafas mereka beradu

Mata jaemin yang terfokus pada mata jeno yang terus memperhatikan nya membuat wajah nya sekarang memerah

" Jen...jeno ka..auu kenapa?"

Jeno hanya terus memandang mata jaemin dari dekat dan tangan nya mengunci pergerakan jaemin , tangan kanan kiri nya berada di kanan kiri badan jaemin

Membuat jarak mereka sangat dekat benar benar dekat bahkan pori pori jeno terlihat sangat jelas di mata jaemin

" Aku tanya , apa kau benar benar menyukai ku na jaemin ? "

Jaemin hanya diam

" Ck ... "

Jeno berdesis tanda penasaran dengan jawaban lelaki yang didepan nya itu

" Ya "

Jaemin menjawab sambil mengangguk

Jeno tersenyum mendengar jawaban jaemin saat itu itu

Tanpa aba aba jeno melumat bibir jaemin dengan lembut membuat jaemin kaget dan beberapa kali menolak tapi jeno memegang kepala jaemin dan tangan satu nya memegang pinggang nya

Jaemin beberapa kali menolak , tapi membuat jeno memperdalam ciuman itu ,bahkan jeno beberapa kali menghisap dan menggigit bibir jaemin dengan lembut

Bahkan jaemin belum membuka mulut nya jeno sudah menjilati bibir atas dan bawah milik jaemin

Tangan yang dipinggang beberapa kali mencoba masuk ke dalam pantat pria cantik itu , membuat penis jaemin berdiri dan mengeluarkan cairan percum nya