LASZLO [END]

[21]Basket

Happy reading!
______

Saat ini di kamar Zlo sudah ada 2 es, siapa lagi kalau bukan Gail dan Onyx. Rencananya sih mereka berdua mau mengeksekusi Zlo si anak nakal yang sudah berani-beraninya membohongi mereka. Saat mendengat dari Tara lebih tepatnya memaksanya karena saat mendengar Tara berkata tentang basket mereka berdua langsung curiga, apalagi belakangan ini di sekolah gelagat Zlo menjadi aneh.

"Zlo jelaskan"ucap Gail setelah hening yang cukup panjang.

"A-anu i-itu....."

"Yang jelas"potong Onyx geram.

"Hello everybody!!!"teriak Deren yang baru saja datang bersama Lion yang meringis disampingnya, memang temannya yang satu itu tidak peka sama sekali.

"Ada apa nih diem-diem baek"tambahnya yang disambut tabokan dan tatapan peringatan dari Lion.

"Lanjut nanti"setelah berkata seperti itu Onyx langsung pergi disusul Gail.

"Huft selamat walau cuma sementara"Zlo mengelus dadanya, hawanya gelap-gelap ngeri gimana gitu.

"Kenapa sih mereka?"tanya Deren bingung.

"Gausah dipikirin lo nggak akan paham, mending main"

Tara merebut bola yang daritadi dibawa Lion kemudian keluar disusul yang lainnya.

***

"Mau gimana nih pembagian timnya?"tanya Zlo.

"Hompimpah aja kuy"sahut Deren.

"Ih kek bocah deh"nyinyir Tara.

"Daripada lu kayak bencong"

"Sembarangan, gue macho gini dibilang bocah"Tara mengangkat kedua tangannya seperti popeye.

"Halah, tulang aja belagu"

"Sok-sok an lo mentang-mentang kapten basket"

"Iya gue tau kalo gue keren"

"Masih kerenan juga anjing gue daripada lo"

"Wah, ngajak berantem nih bocah"

"Udah-udah, hompimpah aja"putus Zlo yang mulai jengah dan Lio geleng-geleng kepala melihat kelakuan 2 makhluk alien didepannya yang adu mulut sejak tadi.

"Kalian itu berdosa banget, masa kalah dewasa sama yang lebih muda"ucap Lio yang membuat mereka sadar dan berhenti berdebat.

"Hompimpah ala-"ucap mereka berempat bersamaan, namun terpotong karena ada 2 tangan lain yang ikut bergabung.

"Kita ikut"ucap Onyx yang juga mewakili Gail.

"Ngagetin aja lo berdua, kayak jelangkung"ucap Tara.

"Tadi aja sok-sok an ngelarang"gerutu Zlo.

"Apa?"ujar Gail.

"Oh, enggak"

"Hompimpah alaium gambreng"

"Oke, Tara, Lion, sama, Zlo. Lo berdua sama gue"ucap Deren.

"Jurinya siapa weh?"

"Oiya lupa"

"Kak Cio sini!"panggil Zlo pada Cio yang kebetulan lewat.

"Apa prince?"

"Jadi juri dong kak"pinta Zlo.

"Wah, dasar main basket nggak ajak-ajak. Yaudah kuy"

Mereka semua mengambil posisi setelah menyusun strategi di masing-masing tim. Deren dan Zlo berhadapan sedangkan Cio yang berperan sebagai wasit ada ditengah-tengah mereka mengambil ancang-ancang untuk melempar bola ke atas.