Short Story NCT

Park Jisung (b)

"Nana udah tau semuanya. Begitupun satu sekolah ini." Ucap Ayena yang kini tengah berada di sebuah cafe bersama Jisung

Jisung yang mendengar itupun menatap Ayena. Ia tersenyum pada gadis itu.

"Bagus dong. Itu berarti kita gak perlu nyembunyiin semuanya lagi dari mereka." Ucap Jisung sambil menggenggam tangan Ayena

Ayena tampak menatapnya dengan sendu.

"Gak usah khawatir ya. Semua bakal baik-baik aja." Ucap Jisung yang tampak menenangkan kekasihnya

"Kamu gak tau,gimana reaksinya Nana pas tau aku udah ngehianatin dia Sung." Ucap Ayena

"Kamu gak ngehianatin dia Na. Emang keadaan aja yang kayak gini." Ucap Jisung

Ayena yang mendengar itu menghembuskan nafasnya kasar. Ia tidak tau dengan keadaan ini. Dan ia sangat-sangat tidak mengerti dengan laki-laki yang kini tengah berada didepannya.

Dulu saat Nana baru masuk ke sekolah mereka, Jisung lah orang pertama yang berkata sendiri padanya kalau dia sangat menyukai Nana. Tetapi seiring berjalannya waktu,pada saat Nana sudah mulai menyukai Jisung, laki-laki itu malah pergi darinya. Seolah-olah hanya Nana lah yang menyukainya. Padahal dulu yang sangat bersungguh-sungguh untuk mendekati adalah Jisung itu sendiri.

"Aku mau tanya boleh?" Ucap Ayena yang langsung dijawab anggukan oleh Jisung

"Mau tanya apa?" Ucap Jisung

"Apa semua laki-laki itu kayak gini. Semua perasaannya bisa cepet berubah kayak perasaan kamu dulu ke Nana?" Ucap Ayena yang entah kenapa membuat tubuh Jisung sedikit menegang.

Short Story NCT

D

i kamar bernuansa putih,seorang gadis tampak tengah diam melamun di balkon kamarnya. Gadis bernama Kim Nana itu hanya diam sambil memandang bulan yang kini tengah bersinar indah di langit hitam malam.

Sebuah ketukan pintu sedikit menyadarkan dirinya dari lamunannya. Sontak saja ia langsung menoleh ketika mendengar suara pintu yang terbuka.

"De,kok di kamar aja." Ucap seorang laki-laki yang tidak lain adalah kakak laki-lakinya yang bernama Kim Doyoung

"Abang kapan pulang?" Tanya Nana

"Udah dari tiga jam lalu dek. Kamu kenapa gak keluar-keluar sih. Mana makan malem kamu lewatin. Kamu lagi ada masalah?" Ucap Doyoung yang langsung dibalas gelengan oleh Nana

"Abang abis Nana lulus, Nana mau ikut Abang tinggal di Jepang." Ucap Nana yang seketika membuat Doyoung tersedak

"Loh bukannya dari dulu kamu mau banget kuliah di universitas Seoul. Kenapa sekarang tiba-tiba mau pindah ikut Abang." Ucap Doyoung

Nana tampak diam. Ia bingung harus menjawab apa.

"Em itu,aku kan liat universitas di Jepang ya. Ternyata bagus-bagus. Terus aku juga liat universitas yang bagus banget. Aku jadi pengen kuliah disana." Ucap Nana

"Kamu jangan bohong sama Abang. Abang tau kamu pasti ada masalah. Kamu ada masalah sama mama atau papa? Atau sama temen-temen kamu. Coba bilang sama Abang." Tanya Doyoung yang benar-benar tidak mengerti dengan apa yang adiknya inginkan ini

"Enggak bang,enggak ada. Aku cuma--" Ucap Nana terputus kala tiba-tiba saja mama dan papanya masuk ke dalam kamarnya tiba-tiba

"Bang kok lama banget sih. Adek juga,kenapa gak keluar? Kan adek belum makan." Ucap mamanya