[BxB] [Yaoi] [Gay] [Mature] [Mpreg]
"You, your heart, your body, your body are all only mine, it's all mine no one else can touch or even have it except me."
Jangan salah lapak ⚠️⚠️⚠️
🔞🔞🔞🔞
Jung Jaehyun x Lee Taeyong
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jaehyun dan Taeyong masuk ke dalam kamar hotel yang sudah Jaehyun pesan sebelumnya. Mata Taeyong membelalak melihat kamar hotel itu, bukan karena tidak luas atau pun tidak mewah namun.. kenapa ranjangnya hanya satu?
"Jaehyun?" Panggilnya pelan.
Sementara Jaehyun berjalan masuk ke dalam kamar tersebut dengan tangan yang membawa barang-barang hasil belanjanya tadi bersama Taeyong saat sebelum mereka ke Busan. "Ada apa baby? Kau tidak suka kamarnya? Kurang luas atau apa?" Tanya Jaehyun lembut.
Mengembungkan pipinya, Taeyong pun berjalan mendekati kasur lalu duduk di atasnya. "Kenapa hanya satu ranjangnya?"
Alis Jaehyun tertekuk lalu menatap lelaki cantik itu. "Memangnya kenapa? Ini cukup untuk kita berdua, aku memesan kamar yang memiliki dua ranjang namun itu penuh." Alibi Jaehyun, dasarnya memang Jaehyun saja yang ingin tidur satu ranjang dengan Taeyong.
Melihat Taeyong yang tidak mengeluarkan sepatah katapun Jaehyun pun mendekat lalu ia duduk di samping lelaki bermarga Lee itu. "Tidak usah khawatir, aku tidak akan melakukan apapun." Ucapnya pelan, ia mengecup pipi Taeyong.
Dengan cepat Taeyong menoleh ke arah Jaehyun. "Berjanjilah untuk tidak melakukan apapun." Ia menunjuk wajah Jaehyun.
Terkekeh pelan, Jaehyun pun mengangguk. "Iya sayang, sekarang lebih baik kau mandi terlebih dahulu aku akan membereskan barang-barang kita." Jaehyun menoleh ke samping dan mengambil sandal hotel. "Gunakan ini."
Taeyong pun mengangguk lalu mengganti sandalnya dengan sandal hotel sebelum berjalan ke kamar mandi, sebelum benar-benar masuk Taeyong mendengar Jaehyun mengatakan sesuatu yang membuatnya dengan cepat menatap tajam lelaki tampan itu.
"Kau masih berhutang ciuman padaku kalau kau lupa." Ingat Jaehyun lalu ia tertawa pelan ketika melihat raut wajah Taeyong yang cemberut.
Mendengus pelan, Taeyong pun masuk ke dalam kamar mandi dan menutup pintunya sedikit keras agar Jaehyun tau bahwa ia sedang kesal. Kenapa juga lelaki tampan itu ingat soal janji ciumannya tadi.
Di dalam kamar mandi Taeyong masih berdiam diri sebentar sambil melihat wajahnya di pantulan cermin. Sungguh ia tidak tau harus berbuat apa setelah ini, ia dan Jaehyun akan tidur satu ranjang, iya satu ranjang. Dan ranjang di kamar ini tidak terlalu besar namun juga tidak bisa di katakan kecil, tapi tetap saja Taeyong bingung ia harus melakukan apa nantinya.
Meskipun ia pernah tidur bersama Jaehyun apa lagi ia dan Jaehyun pernah melakukan sesuatu hal yang sangat intim pun tetap saja itu akan terasa canggung. Menggelengkan kepalanya Taeyong pun menyalakan shower dan mulai membasahi bagian tubuhnya.
