25.

1.8K 232 7
                                    

"Kita mau kemana sih emangnya?"

Beomgyu berujar kala kedua matanya ditutupi dengan sebuah kain hitam oleh suaminya, Taehyun.

"Udah ikut aja, nanti juga kamu pasti tahu kok"

"Tapi kan mataku kamu tutup kayak gini, gimana mau jalan coba? Ntar aku malah jatuh kesandung!" Protes Beomgyu sembari mempoutkan bibirnya kesal.

Sedangkan Taehyun menghela napasnya perlahan, mencoba sabar untuk menghadapi tingkah istri tercintanya.

"Kan ada aku"

Beomgyu hendak mengajukan protesnya kembali namun sepertinya Ia kalah cepat dengan Taehyun,

"Udah, kamu mending ikutin aja perintahku. Nggak usah cerewet"

Mendengar hal itu Beomgyu mencebikkan bibirnya kesal dan lebih memilih untuk mengikuti kemauan suaminya.

•••

"Loh Tae, kok berhenti sih? Kita udah nyampe ya?"

Taehyun menoleh kesamping, mata Beomgyu masih tertutupi oleh kain. Taehyun terkekeh kecil kala melihat raut wajah kebingungan sang istri.

"Iya, kita udah nyampe kok"

"Kalo gitu aku buka kainnya ya?" Ujar Beomgyu sembari berancang-ancang untuk membuka ikatan pada kain itu di matanya.

Namun pergerakan Beomgyu ditahan oleh Taehyun, "Nanti dulu"

Taehyun lalu membawa tangan Beomgyu ke genggamannya.

"Biar aku yang bukain" Setelah berujar demikian Taehyun langsung mengecup bibir Beomgyu sekilas lalu segera berpindah tempat kebelakang tubuh Beomgyu untuk membuka kain yang menutupi netra cantik istrinya.

Beomgyu mengerjapkan matanya sesekali untuk menyesuaikan cahaya yang masuk kedalam retina matanya. Beberapa saat kemudian Beomgyu langsung melebarkan bolamatanya.

"T-tae.. ini r-rumah siapa?"

"Rumah kita dong"

"H-hah?!"

Taehyun tertawa kecil melihat raut wajah terkejut istrinya. Lucu sekali, pikirnya.

"Ahaha iya ini rumah kita, sayang. Waktu itu aku udah pernah bilang kan sama kamu? Atau jangan-jangan kamu lupa, ya?"

Beomgyu menggelengkan kepalanya dengan cepat, "E-enggak kok, aku inget. Mana mungkin aku lupa"

"Ya terus kenapa kamu kaget banget barusan?"

"Aku pikir.. waktu itu kamu cuma lagi bercanda aja. Tau-taunya beneran" cicit Beomgyu sembari menundukkan wajahnya.

Taehyun meraih dagu Beomgyu agar sang istri mau mendongakkan kepala untuk bersitatap dengannya.

"Aku kan mau ngelakuin yang terbaik buat keluarga kita nanti, Beomgyu. Sebentar lagi tanggung jawabku bakalan lebih besar dari ini. Aku mau jadi suami sekaligus ayah yang baik buat kalian berdua" Ujar Taehyun sembari menghapus jejak-jejak airmata yang menetes dari pelupuk mata sang istri karena ucapannya itu.

Beomgyu langsung dengan cepat memeluk tubuh sang suami. Sedangkan Taehyun hanya bisa terkekeh gemas ditempatnya. Tangannya pun bergerak untuk membalas pelukan yang lebih muda, juga sesekali membubuhi kecupan-kecupan ringan pada pucuk kepala sang istri.

"Udah ah, jangan nangis-nangis lagi. Mending kita liat-liat isi rumahnya dulu, oke?"

Beomgyu melepas pelukannya lalu segera mengusap airmatanya dengan kasar.

"Oke!" Jawab Beomgyu dengan binar antusias.











"Gimana bagus nggak rumahnya?"

Hey, You! [TAEGYU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang