A Half || [Mairimashita! Iruma-kun x Reader]

D-1 : The Day One of Harvest Festival

Blok tiga.

Manik cerah (Name) melirik ke arah suatu tumbuhan besar. Lantas, dengan kecepatan tinggi, ia melesat menuju tumbuhan tersebut dan membunuhnya, persekian detik kemudian ia pun menghilangkan buruannya itu.

Lanjut, melompat selama beberapa saat, (Name) yang melihat ada binatang dibawahnya langsung melesat ke arah binatang tersebut dan membunuhnya.

Ia melirik tajam ke arah lain, irisnya menangkap binatang lain di sana, lantas langsung saja melesat pergi, dalam sekian detik gadis itu membunuh hewan yang ia lihat dan menghilangkannya. Hal itu pun terus berlanjut selama beberapa saat karena kemampuan 'Game Focused'-nya telah aktif.

•

"Oh wow! Luar biasa!" Dali berseru selepas melihat aksi Jazz dan Allocer yang menipu murid dari batra diabotany.

"Keuntungan dari pengalaman, ya?" Balam bergumam pelan.

"Yosh, mari kita lihat pemain utama kita yang lain di blok tiga ini!" Dali mengubah layar monitor khusus siaran di blok tiga yang awalnya di tempat Allocer dan Jazz menjadi tempat (Name) berada.

Gleam yang ikut menonton di ruang monitor kini memegang dagu kala melihat (Name) yang berlari cepat sembari mencari mangsa, sesekali selepas ia membunuh buruannya ia terdiam sejenak untuk melihat situasi sekitar.

Balam mengusap masker besi-nya, menatap ke arah layar monitor dengan seksama. "Dia sangat gesit dalam berburu."

"Hui, dia mengumpulkan semua poin disekitarnya dengan sangat cepat." Suzie memegang pipinya.

"Haha, hebat, sepertinya dia sangat bersemangat, ya," komentar Dali tersenyum.

Gleam yang mendengarnya terkekeh. "Mungkin saja, dia sangat kompetitif jika dalam permainan ataupun pertandingan."

"Haha! Benar juga. Sudah dipastikan kelas abnormal akan menang bukan? Mereka adalah pemain utama dari blok satu dan tiga."

"Pemain utama belum muncul di blok keempat, hui." Suzie mengacungkan jari telunjuknya. "Dan di sanalah Iruma-kun berada!"

Dali kembali berseru semangat dengan mic yang ia pegang, kini ia beralih ke monitor di mana siaran blok empat berada. "Benar! Akankah kelas abnormal memimpin lagi!? Mari kita lihat apa yang terjadi di blok empat!"

Di sana terlihat bajyak sekali murid yang berjalan bersamaan menuju suatu tempat, seperti akan mengepung sesuatu.

Lelaki surai coklat dengan tanduk putih itu mendudukkan dirinya dan menatap layar monitor. "Oh? Apa ini? Mereka mengepung sesuatu?"

Balam yang kini duduk di sebelah dari berkata, "Apa mereka menemukan suatu mangsa yang besar di sana?"

"Kamera-san!" seru Dali, meminta kamera iblis untuk memperluas pandangannya agar bisa melihat apa yang di kepung oleh para murid tersebut.

Kamera iblis tersebut terbang tinggi, memperlihatkan gambar dari ketinggian.

Di sana terlihat, ternyata para murid di sana sedang mengepung satu orang siswa yang sendirian.

"Hm? Sebelum mereka ... ada satu siswa yang sedang sendirian di sana!"

"Ooh?"Balam memegang masker besi-nya. "Perburuan siswa?"