Story of Us [Jenlisa Oneshots]

From rival to lover (1)

Author POV

Pertandingan basket senior high school

"KYAAAA TAEHYUNG"
"GO TAEHYUNG GO!"

Sorak sorai penonton menyebut nama si tampan Taehyung. Laki-laki tampan dan juga sopan membuat siapa saja jatuh hati, termasuk dua gadis yang heboh berteriak di pagar depan kursi penonton

"OMG TAEHYUNG GO GO!" Gadis blonde berteriak nyaring

"Aishh telingaku.. Yah!!" Gadis bermata kucing menutup telinganya dan menengok ke samping

"Apa? terserahku lah" Gadis blonde memutar matanya malas

"Pelankan suara cempreng mu itu aishh telingaku sakit!"

"Hellooo! memangnya dari tadi kau tidak berteriak? cih!"

Gadis bermata kucing memutar matanya malas kemudian kembali menatap Taehyung dengan penuh kagum

.
.
.

"Taehyung ini untukmu"

"Tae ini untukmu"

Taehyung melihat dua gadis yang menyodorkan air minum untuknya. Dia tersenyum dan mengambil keduanya,

"Terimakasih Jennie, terimakasih Lisa" Taehyung tersenyum

"Omg dia ingat namaku" Batin Jennie

"Omg dia menyebut namaku" Batin Lisa

Mereka berdua tersenyum bodoh hingga menyadari sesuatu,

"Kau?!" Ucap Jennie dan Lisa bersamaan

"Cih si grumpy cat" Lisa tersenyum mengejek

"Mwoo?! Ha ha ha kau si suara cempreng!" Jennie pun tidak mau kalah

"Yah!!" Lisa berteriak hingga membuat Taehyung refleks menutup mata dan memegang telinganya

Jennie yang melihat itu tertawa,
"Pffft BWAHAHAHHAHAH lihatkan? suaramu sangat cempreng dan memekakkan telinga orang pfftt" Jennie tertawa puas

"Ck!" Lisa pergi meninggalkan lapangan karna malu

.
.
.
Jennie dan Lisa membawa kotak makan menuju kantin, tentu saja bukan untuk mereka sendiri tetapi untuk Taehyung sang pujaan hati

Mereka tiba dikantin dalam waktu bersamaan,

Keduanya menyadari hal itu

"Yah kucing, mari kita bersaing dengan sehat dan adil" Lisa menatap Jennie dan kotak makan yang digenggamnya

"Baiklah tidak masalah. By the way, kotak makanmu jelek! Apa-apaan itu warna kuning pfft" Jennie tertawa mengejek

"Mwoo?! kau tidak berkaca? kotak makanmu warna pink! Kau pikir Tae mau menerima kotak makan berwa pink seperti anak gadis? Pfftt" Lisa membekap mulutnya karna merasa lucu

"Terserahku lah" Jennie membalas

Kemudian tanpa aba-aba Jennie berlari sontak membuat mata Lisa melebar karna terkejut

"Ishh sialan! curang sekali" Batin Lisa

Dengan kaki panjangnya Lisa mengejar Jennie dan menarik rambut Jennie,

"Yah lepaskan!!" Jennie berteriak dan memegang rambuk belakangnya

Suaranya cukup menarik perhatian penghuni kantin

"Aish mereka lagi"
"Aku bosan melihat mereka ribut"
"Hey kalian berdua! Kenapa tidak kalian saja yang pacaran!
"Hahahhahaha"