[BOYS LOVE] MAS AKSA✓ [END]

29[naughty cat]

Aksa melepaskan ciumannya lalu menatap Vino yang masih cengo.

"Liat?"

Vino mengerjap-ngerjapkan matanya,"h-ha?"

"Liat kan,Argya itu pacar gue,lo mau ngambil Argya langkahin gue dulu."

Vino mengerutkan keningnya,"siapa yang mau ngambil Argya?"

"Lo,dan Lo Argya."

Argya menggigit pipi dalamnya menatap Aksa dengan takut-takut,"em...... Apa?"

Aksa menepuk nepuk pucuk kepala Argya, membisikkan sesuatu ditelinga cowok mungil.

"Kalo lo ngelanggar apa yang gue bilang,gue bakal kasih Lo hukuman kucing kecil."

Argya mengerjap-ngerjapkan matanya,dia meneguk air liurnya susah payah,lalu mendorong tubuh Aksa.

"Iya iya!"

Aksa hanya tertawa kecil lalu menatap kembali Vino,"lo.... Jangan harap bisa dapetin Argya."

"Iya iya elah! Gue emang suk--" Vino menatap Argya yang sedang menatapnya juga.

"Nah kan,lo suka sama Argya."

"Hhh,tapi gue gak punya niatan sedikitpun buat ngambil Argya dari lo! Masih banyak yang mau Ama gue cewe dan cowo sekalipun!"

"Dah lah! Gue mending bolos balik,pala gue makin pusing." Vino berdiri dari ranjang UKS.

"Loh vin--"

"Mau nyusul?"

Argya mengerucutkan bibirnya kesal dan langsung dihadiahi kecupan kecil di bibir Cherry itu.

Argya menatap Aksa dengan marah,"mas Aksa mah ganggu mulu!"

"Lo mau nya berduaan sama dia?" Aksa mengangkat sebelah alisnya.

Argya gembungin pipinya gelengin kepalanya cepet lalu menerjang tubuh Aksa dengan pelukan.

"Gak is!" Argya memeluk leher Aksa dengan berjinjit.

Aksa terkekeh kecil,lalu mendorong tubuh Argya dan itu membuat tubuh Argya jatuh diatas ranjang UKS,dan Aksa langsung mengukung tubuh kecil itu.

Argya mengerjap-ngerjapkan matanya,"a-awas!"

Bukannya awas Aksa malah memeluk tubuh mungil itu dengan keadaan menindih.

"Mas berat!"

"Sayang."

"Apaan! Minggir! Entar ada yang liat!"

Cup

Cup

Cup

Cup

Aksa mengecup kedua pipi chubby Argya,hidung kecil,bibir,dan kening Argya dengan lembut.

"Gue sayang sama lo."

Argya merona,dia hanya diam sambil mengedipkan matanya.

Dan itu malah membuat Aksa gemas dia kembali mempertemukan bibirnya kepada bibir Cherry itu,melumatnya perlahan bergantian,menghisap bibir manis itu lalu sedikit menggigit bibir bawah Argya membuat mulut kecil itu terbuka,Aksa beradu Saliva dengan Argya.

Argya hanya memejamkan matanya,tangannya meremat lengan Aksa,lalu menepuk nepuk dada bidang Aksa.

Cowok jangkung yang mengerti itu melepaskan ciumannya lalu menatap wajah manis yang sudah memerah padam itu.

Sedikit terkekeh lalu jari jempolnya mengelap bibir mungil itu yang mengkilap karena Saliva.

"Ar,jangan tinggalin gue ya."