Sepulang dari rumah Taehyung, Jungkook segera membersihkan diri. Dia hampir lupa jika ada janji dengan Jieun.
Jungkook memilih memakai setelan celana jeans hitam dan atasan kaos hitam dipadu flanel bercorak hitam putih. Dirasa sudah cukup rapi Jungkook segera melesat menuju rumah Jieun tak lupa mengirimkan pesan terlebih dahulu.
Omong-omong Jimin sudah keluar dari kost Jungkook sekitar seminggu yang lalu. Jimin beralasan ingin memiliki ruang privasi sendiri padahal Jimin juga memiliki kamar sendiri namun Jungkook tak mau ambil pusing. Toh soal pembayaran dia bisa minta uang tambahan pada Appa.
"Baby maaf jika nanti aku tidak mengirimi pesan. Aku pulang ke Busan karena ada acara keluarga." Ucap Jungkook sambil mengendarai mobilnya.
"Baiklah aku mengerti. Hubungi aku jika kau perlu." Sahut seseorang dari sebrang. Kim Taehyung.
Setelah itu Jungkook memutuskan sambungan dengan alasan harus konsen pada jalan. Dia memang tidak bohong. Dia sedang dijalan menuju rumah Jieun yang hanya perlu waktu 15 menit dari kost.
Tadinya Jieun mengajak Jungkook ke perpustakaan kota untuk memulai kencan mereka sabtu malam ini namun sudah pasti Jungkook menolak. Dia menghindari tempat dimana ada kemungkinan dia bertemu Taehyung. Jelas perpustakaan kota dan Mall adalah tempat yang dihindari Jungkook.
Jadilah sekarang Jungkook dan Jieun berada di acara festival pinggiran kota Seoul. Disana disuguhkan beberapa wahana permainan dan jajanan khas korea tak ketinggalan aksesoris-aksesoris lucu.
"Maaf mengajakmu kemari." Ucap Jungkook tak enak. Dia pikir Jieun akan lebih senang pergi ke tempat mewah namun pikiran itu pergi begitu saja saat Jieun menatapnya dengan mata berbinar.
"Aku menyukainya, Kook. Bagaimana kalau kita coba semua wahana?" Ajak Jieun antusian membuat Jungkook ikut tersenyum lebar. Jieun benar-benar terlihat cantik dengan riasan naturalnya ditambah kelap kelip lampu yang seakan menjadi hiasan.
💜💜💜
"Hyung apa tak apa?" Tanya Taehyung agak ragu mengingat ini kali pertamanya dia pergi di luar pusat kota.
"Tenang saja. Hyungmu sudah menginjinkan begitu pula dengan Mama. Pegangan yang erat ya Princess karena Prince akan membawamu pergi ke tempat yang menyenangkan." Jawab Hoseok penuh semangat sembari membawa kedua tangan Taehyung melingkar ke pinggangnya.
Taehyung hanya tersenyum lalu meletakkan kepalanya pada punggung Hoseok saat pria pemilik senyum kuda itu mulai menjalankan motornya dengan kecepatan sedang. Dia tak mau sampai Taehyung masuk angin karena tubuh Taehyung tak sekuat itu beradu dengan angin malam.
Taehyung menghela nafasnya pelan. Sebenarnya dia masih memikirkan Jungkook yang tiba-tiba pergi ke Busan.
"Semoga selamat sampai tujuan." Gumam Taehyung lalu menutup matanya, mengeratkan pelukannya pada Hoseok.
Tanpa Taehyung sadari, Hoseok tersenyum miris saat merasakan pelukan dipinggangnya makin erat. Andai saja Hoseok boleh berharap lebih.
Sekitar 30 menit kemudian Hoseok dan Taehyung telah sampai ditempat tujuan mereka. Festival pinggiran kota Seoul yang selalu menjadi langganan Hoseok tiap menjelang akhir tahun.
"Apa kau menyukainya?" Tanya Hoseok sambil menatap Taehyung yang sedang menganga takjub.
"Hyung bisakah aku membeli semua makanan disana?" Tanya Taehyung yang lepas pandang dari stand-stand makanan yang terjejer rapi.
"Tentu saja asal tidak pedas. Tapi kau harus menemani Hyung bermain dulu."
Taehyung menatap Hoseok dengan puppy eyesnya. Sangat menggemaskan tentu saja.
"Bolehkan taetae jajan sambil menunggu Hyungie bermain?"
Hoseok mencubit pipi tembam Taehyung gemas membuat sang empu mencebik marah sambil mempoutkan bibir cherrynya.
"No. Temani Hyung main dulu setelah itu kau bisa puas membeli makanan-makanan itu. Dan Hyung akan memberimu hadiah nanti. Bagaimana?"
"Oke Call!"
Tbc
Maaf ya aku lupa kalau Tae sama Jieun udah pernah ketemu di cafè tapi yauda ya aku tetep lanjutin. Makasih 💜
STAI LEGGENDO
TEACH ME ! (KOOKV/KOOKTAE) -END-
Fanfiction! bxb (Jungkook x Taehyung) (Jimin x Yoongi) bahasa nasi uduk Bisakah saya mengganti judul book ini?
