BULAN & LANGIT 16

62 54 2
                                        

┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ┊
┊ ┊ ┊ ┊ ˚★⋆。˚ ⋆
┊ ┊ ┊ ⋆
┊ ┊ ★⋆
┊ ◦
★⋆ ┊ . ˚
           ˚★

Setelah menempuh perjalanan beberapa menit akhirnya nabila dan Bobby pun telah tiba di perumahan tempat tinggal Nabila

" Kak, kakak gak mau singah dulu? " Tanya Nabila

" Eeemm lain kali ya bill, aku harus cepat-cepat kemarkas karena ada urusan " ucap Bobby

" Owh yauda kak, hati-hati ya dan jangan tauran-tauran okay! " Pintah Nabila

" Hehee gak janji sayang " ucap Bobby sambil mengusap-usap puncuk kepala Nabila

" Ihih Kakak mah, emang apasih kak enaknya tauran, kan nanti kalok di tinju sakit, terus gak di obati lagi " ucap Nabila kesal

" Kan sekarang ada kamu yang ngobati, terus kalok aku terluka aku tinggal Dateng aja sama kamu
sayang " ucap Bobby sambil mencubit hidung Nabila

" Hiya deh hiyaa. Tapi janji Lo kak Jan sering-sering berantem. Nanti aku marah deh sama kakak " ucap Nabila, dengan mimik wajah marah. Bukan nya kelihatan serem wajah nya Nabila malah kelihatan imut

Bobby yang melihat raut wajah Nabila malah terkekeh " kamu marah? apa lagi pose imut sih? imut banget pacar aku " goda Bobby

" Ihh kak aku marah Lo, hee hee " ucap Nabila sambil melotot kan matanya dan bercak pinggang

" Ululuu lucu banget sih, hiya-hiya aku janji gak bakalan tauran lagi " ucap Bobby

Nabila yang mendengar kan tuturan Bobby seketika matanya berbinar

" Yauda kamu sekarang masuk. Terus bersih-bersih dan langsung makan, setelah itu kamu istirahat, nanti malam aku jemput okayy by " ucap Bobby " Yauda kalok gitu aku pergi dulu ya " lanjutnya


" Iya kak. Kakak juga Jan lupa makan okayy "

" Sipp aman hehee "

" Yauda kakak hati-hati ya di jalan, Jan balap-balapan, inget Jan balap-balapan!! Okayy " 

" Iya sayang sipp. Yauda bayy sayang I love you! " Ucap Bobby

" Bayy I love you too, hati-hati sayang! " Bales nabila

Bobby yang mendengar kan Ucapan Nabila seketika memberhentikan motornya " apa tadi kata kamu. sayang? " Ucap Bobby, sambil menaiki kaca helm full facenya

" Ha? " Ucap Nabila sambil menggaruk tengkuknya

" Coba ulangi kata-kata kamu tadi. " goda Bobby

" Emang aku tadi ngomong apa kak? " Tanya Nabila dengan tampang polosnya. Padahal ia tau maksud dari Bobby

" Dasar udah tua " ejek Bobby

" Ihh aku masik muda ya kak " kesal Nabila

" Masak sih. Tadi aja yang di omongin nya Barusan udah lupa, nah berarti udah tua dong pikun " ejek Bobby memanas-manasi Nabila 

" Aishh engak ya kak , tadi tuh aku bilang, Bayy I love you too, hati-hati sayang, nah aku bilang gini berarti aku gak pikun kan  " ucap Nabila bangga

" I love you too my favorite  " ucap Bobby

BULAN & LANGIT •END•Where stories live. Discover now