A Beautiful Memory ✔️

Chapter 8

Jangan lupa vote and coment

👑Happy Reading 💓🖤

Author POV

Hari hari berlalu, bulan berganti bulan, tahun pun telah berganti. Kini mereka berada di akhir semester dan akan memasuki hari libur. Mereka pun berkumpul di apartemen Jisoo. Mereka membahas akan berlibur kemana nantinya. Iya mereka sudah bersahabat sekarang kecuali Lisa dan Jennie, karena jadi memang belum bisa menerima Lisa kembali. Bagaimana hubungan Jennie dan Kai masih berlanjut dan tampak sangat lebih mesra sekarang karena kristal sedang mengurus cabang  perusahaan appanya yang berada di Jepang. Kristal sudah mengambil waktu libur nya dari 2 Minggu yang lalu.

" Sooya, apa kau mempunyai Soju? " Tanya seulgi

" Kau ingin minum malam ini? Tanya Irene

" Hmm terakhir aku minum 1 bulan yang lalu " jawab seulgi

" Ada, ambil saja di dapur, sudah ku belikan tadi, aku tau kalian membutuhkan itu pasti."

Seulgi pergi kedapur dan membawakan 5 botol Soju dan gelas² nya. Sementara yang lain fokus menonton drama yang di putar 30 menit yang lalu. Di tengah drama tersebut ada adegan panas nya.

" Haishh drama apa ini dan kenapa ruangan ini menjadi panas? " Joy dengan wajah berkeringat nya

" Unnie apa AC mu mati? Kenapa mendadak jadi panas seperti ini? " Rose membuka suara karena sudah tak tahan melihat adegan tersebut.

" Yak kalian kalau tidak kuat menontonnya, lebih baik pergi kedapur sekarang, aku kasian lihat wajah kalian yang sudah di penuhi oleh keringat." Balas jisoo dan di anggukki oleh Joy, rose dan yeri, mereka pun pergi kedapur untuk mengambil makanan.

" Aaa aku ingin ke kamar mandi dulu, sooyaa aku pinjam yang ada di kamar mu sebentar " ucap seulgi

" Upin kau ingin cum haa?? Hanya karena drama panas ini? Kau tak butuh bantuan " ucap Wendy seraya menggoda seulgi

" Diam Ipin!!!!! " Bentak seulgi

" Yayaya pakai lah, jangan lama lama dan bersihkan kembali nanti " ucap jisoo

Disisi lain Jennie yang masih sibuk video call dengan kekasih nya dan Lisa hanya bermain game di balkot. Mereka berdua tidak ikut menonton karena memang lagi berada di fase malas. Lisa sudah lebih dulu berada di balkot dan Jennie yang sedang video call pun ikut keluar dan sekarang berdiri tak jauh dari Lisa.
Lisa menulikan telingganya karena Jennie sengaja memanas manaskannya. Bukannya panas, Lisa malah merasa jijik dengan percakapan mereka.

" Sayang aku merindukan mu " Jennie

" Aku juga, apa kau sudah makan hmm " kai

" Belum sebentar lagi aku makan bersama teman teman yang lain "

" Ya sudah, makan yang banyak agar pipi mandumu tak hilang okey " kai

" Iya sayang, kau juga jangan lupa makan okey "

" Iya sayang, ya sudah nikmati waktu bersama teman teman mu besok kita bertemu okey dan jangan terlalu malam tidur." Kai