67

5.3K 395 32
                                    

Clekk.

"Mommy" panggil Sin dan Jan

"Sayang, ayo mendekat ke mommy"

"Mom kho thod Na, kita sudah menjadi anak nakal. Pasti tuhan marah sama kita" ujar Sin dan Jan bersamaan

"Maksud kamu apa sayang?"

"Mom gara gara kita daddy sama Aunty Ann berdarah" Sin dan Jan sudah menangis di dalam pelukan Mommy nya

"Berdarah?" Nunew menatap Max dengan tanda tanya

"Begini Nu, Zee dan Ann kena tembakan karena ingin melindungi anak anak kamu" Max memperjelas perkataan Sin dan Jan

"Apa?" Tanpa sadar air mata Nunew mengalir dengan deras

"Terus bagaimana keadaan mereka Phi" Nunew berusaha menahan tangis nya karena Sin dan Jan masih berada di dalam pelukan nya.

"Saat ini mereka sedang melakukan operasi. Dan Nu, kamu harus memperhatikan Sin dan Jan, karena kata dokter mereka sedikit terguncang. Sin dan Jan butuh dorongan dan dekapan hangat agar dia melupakan kejadian yang seharus nya belum dia lihat"

"Ya tuhan, sayangg" Nunew memeluk anak nya dengan erat. Dia tidak menyangka jika anak anak nya sudah mengalami hal seperti ini.

"Sayang dengarkan mommy. Apa kalian masih ingat tentang kisah yang mommy ceritakan?"

"Yang mana mom?" Tanya Sin dan Jan polos

"Cerita seorang ayah yang rela mati demi anak nya"

"Kita masih ingat mom"

"Kalian tau arti nya?"

"Apa mom?"

"Arti nya hidup ayah adalah anak nya, pusat dunia ayah adalah anak nya, dan Oksigen seorang ayah adalah anak nya. Kalian tau kan fungsi oksigen itu apa?"

"Tau mom. oksigen diperlukan sel untuk mengubah glukosa menjadi energi yang dibutuhkan untuk melakukan berbagai aktivitas, sperti aktivitas fisik. Menggerakan sistem pernapasan, membantu sistem peredaran darah dan lain sebagai nya mom" Jawab Jan dengan lugas sesuai dari yang di baca nya

"Pintar sekali anak mommy, benar sayang. Semua jawaban kamu benar. Jadi jika oksigen tidak ada, maka apa yang akan terjadi sama kita?"

"Hhmm tentu nya kita tidak akan bisa bertahan hidup" Jawab Sin polos

"Benar sekali. Arti nya jika anak anak nya celaka maka berarti oksigen seorang ayah juga celaka. Arti nya dia tidak akan bisa hidup. Begitu juga dengan daddy sayang, jika kalian celaka berarti Daddy akan ikut sakit karena oksigen nya pergi. Maka Daddy lebih memilih menyelamatkan oksigen nya agar dia tetap hidup. Jadii kalian tidak boleh menyalahkan diri sendiri. Itu semua takdir, dan tuhan tidak akan marah sama kalian. Mommy yakin tuhaan akan mengembalikan daddy dan Aunty kalian lagi" Nunew menjelaskan nya dengan lembut

"Sungguh Mom?"

"Tentu sayang"

"Kita senang mendengar nya, arti nya kita akan kembali berkumpul dengan daddy"

"Hhmmm"Angguk Nunew

"Nu kamu tenang saja, selesai Zee operasi aku akan memindahkan nya ke sini. Agar kamu bisa melihat keadaan Zee."

"Khop kun na phi"

"Sama sama nong"

" Ya sudah aku balik ya Mom, dad, Nu"

"Hhmm hati hati Na" Ujar mereka bersamaan

"Khab" Jawab Max

"Kamu istirahat lah sayang"

"Khab mom"

"Sebentar mommy akan menyuruh seseorang untuk membawakan tempat tidur Sin dan Jan"

"Khop kun naa mom"

"Chai sayang"

**

"Yii bagaimana apa operasi mereka sudah selesai?"

"Belum Max"

"Kenapa lama sekali sih?"

"Itu dia, aku takut mereka kenapa kenapa"

"Hhmm"

Clekk
Yixing dan Max menoleh dengan cepat ke pintu operasi. Mereka bisa melihat lampu operasi mati dan dokter nya sudah keluar. Yixing dan Max berjalan kearah dokter tersebut

"Bagaimana keadaan mereka dok?" Tanya Yixing tidak sabaran

"Operasi nya berjalan dengan lancar. Sebentar lagi mereka akan di pindahkan keruangan rawat. Dan kondisi mereka sudah stabil, dua atau tigam jam lagi mereka akan sadar"

"Syukur lah" Jawab Max lega

"Khop kun na dok" Ucap Yixing

"Ohh iya apa Zee dan Ann bisa di pindahkan?"

"Di pindahkan? Kemana?"

"Saya rencana akan memindahkan dia ke rumah sakit ** ke tempat daddy dan mommy nya juga istri nya dok"

"Ohhh bisa khun, asal mereka di bawa dengan hati hati"

"Khab, khop kun na"

"Khab"

"Kenapa di pindahkan Max" Tanya Yixing heran

"Nunew ingin melihat keadaan mereka. Lagian di sana jauh lebih aman"

"Ok, aku akan urus administarasi nya dulu"

"Tidak usah, orang orang aku sudah menyelesaikan nya"

"Hhmm khop kun na Max"

"Tak masalah. Ayo kita pergi sekarang. Biar anak buah aku yang mengantar mereka"

"Ok"

***

Ding..dong

"Siapa sih malam malam gini?" Gumam Love heran

"Mommy sama daddy ngk dirumah lagi" ujar nya lagi

Ding..dong..

"Para Maid kemana sih?, ngk dengar apa bell berbunyi" Dengan malas Love turun kebawah untuk membuka pintu. Saat melewati ruang bawah, Love heran karena semua Maid tidak ada di sana.
Clekk

"Kalian siapa" Tanya Love heran melihat penampilan orang orang di depan nya ini.
Orang orang tersebut memegang Love dengan erat dan mengikat tangan nya di belakang. Setelah itu mereka menutup pintu rumah Love dengan kencang

"Yaaa apa yang kalian lakukan?lepaskan aku. Kalian tau siapa aku? Kalian akan mati jika ber urusan dengan aku."

"Diammm" Terika orang tersebut. Setelah itu menyeret Love ke dalam  mobil mereka

"Lepaskan kan. Kalian mau bawa aku kemana?"

"Diam lah jika masih ingin hidup"

"Sebenar nya kalian siapa"

"Kita siapa kamu tidak perlu tau. Yang pasti kamu akan menerima balasan setimpal atas semua kejahatan kamu"

"Apa maksud kalian?"

"Kita lihat saja nanti, jangan banyak bertanya"

"Saya tidak mau ikut, lepaskan" Teriak Love

"DIAMMMM, sebelum kesabaran saya habis" Teriak nya marah

"Sebenar nya mereka siapa? Dan apa maksud ucapan mereka? Mau di bawa kemana aku sama mereka?"Batin Love bertanya tanya

Next..

Mafia In Love(ZeeNunew)Where stories live. Discover now