Rumah Sakit Hoshigakure 7

2.3K 308 35
                                    

Sakura menatap bangunan Rumah Sakit empat lantai didepannya. Rumah Sakit itu terlihat megah dan luas dengan air mancur juga taman yang menghiasi halaman. Namun, keadaan disana sangat sepi karena Tadashi menghentikan semua kegiatan di Rumah Sakit sejak sepuluh hari yang lalu, hanya ada dua orang yang terlihat berlalu lalang disana, dan mereka tidak lain adalah petugas keamanan Rumah Sakit.

Sakura melihat ke arah Sasuke yang saat ini tengah berada di lobi Rumah Sakit, dia nampak tengah berbincang dengan Tadashi dan Shikamaru, entah apa yang mereka bicarakan, namun itu terlihat serius.

"Mungkin suasananya akan lebih menyenangkan jika disini ramai ," ucap Naruto yang membuat Sakura dan Temari menoleh.

"Aku setuju, jika melihat keadaan sekarang, Rumah Sakit ini seperti di film-film horror, menyeramkan," ucap Sakura.

"Atau paling tidak, mereka seharusnya mengganti warna cat tempat ini dengan warna merah muda atau kuning," ucap Naruto.

"Agar terlihat lebih ceria?" Tanya Temari.

"Ya," jawab Naruto yang membuat mereka bertiga tertawa, namun tawa mereka terhenti saat Shikamaru memanggil mereka bertiga.

Sakura, Naruto dan Temari berjalan menuju lobi Rumah Sakit tempat dimana Sasuke dan shikamaru berada. Saat Sakura menginjak lantai Rumah sakit, entah hanya perasaannya saja atau memang ia mencium bau seperti terbakar walaupun samar. Sakura melihat teman-temannya apakah bereaksi sama sepertinya atau tidak, namun mereka nampak biasa saja.

"Apa hidungku sedang bermasalah?" Tanya Sakura dalam hati seraya menggosok hidungnya.

"Sakura," ucap Temari menepuk pundak Sakura yang membuatnya terkejut dan langsung menoleh.

"Ya?"

"Ayo, mereka sudah masuk," ucap Temari menarik lengan Sakura.

Sakura berjalan beriringan dengan Temari dan Naruto, sedangkan didepan mereka, ada Tadashi, Sasuke, dan Shikamaru.

"Tuan Tadashi, Rumah Sakit mu terdiri dari empat lantai, bukan?" Tanya Shikamaru tanpa menghentikan langkahnya.

"Benar, tapi sekarang tidak semuanya digunakan," jawab Tadshi.

"Kenapa?" Tanya Naruto.

"Tepatnya satu tahun yang lalu terjadi kebakaran di lantai empat, Polisi mengatakan jika penyebab utama kebakaran adalah akibat dari korsleting listrik, banyak barang yang terbakar bahkan beberapa ruangan rusak, sejak saat itu aku tidak menggunakannya lagi, dan sekarang dilantai empat menjadi tempat penyimpanan barang,"

"Sebelum terjadi kebakaran, kau menggunakan lantai empat untuk tempat apa?" Tanya Temari.

"Ruang rawat biasa, disana terdapat sepuluh kamar, dan ada ruangan khusus yang terletak di ujung lorong," ucap Tadashi.

"Ruangan apa?" Tanya Shikamaru.

"Tempat meracik obat-obatan," jawab Tadashi.

Percakapan terus berlanjut dengan membahas hal-hal yang mendasar, Sakura sendiri hanya mendengarkan seraya menatap sekelilingnya. Sekilas memang tidak ada yang aneh, hanya saja, perbedaan suasana antara didalam Rumah Sakit dan diluar terasa sangat berbeda apalagi saat ini ia dan teman-temannya tengah berjalan menelusuri lorong lantai satu, dan itu yang membuat Sakura merasa tidak nyaman.

Tak!!

Sakura langsung menghentikan langkahnya saat ia mendengar suara benda jatuh, ia menoleh pada ruangan disampingnya yang tertutup, ia yakin jika suara tadi berasal dari sana, karena penasaran ia pun masuk kedalam ruangan yang sepertinya itu adalah ruang rawat, karena saat ia membuka pintu, ia melihat ada satu tempat tidur pasien dan beberapa alat kesehatan lainnya.

I Can Hear Your Steps 2Where stories live. Discover now