Lanjutan dari cerita susu kental manis,
Apakah supraman akan memilih dion.atau supraman tetap memilih istri dan juga wondo.bagaimana dengan wondo jika supraman ada main hati dengan dion,akan kah wondo akan pergi meninggalkan nya atau wondo tetap mempertahankan supraman sang pujaan hati.Berikut kisah nya.
"Waduh..pak supraman baru di riming dan di masukin pakai jari saja sudah mendesah desah apa lagi,kalau pakai kontol beneran"
"Sudahlah dion ...kamu pikir aku tidak sakit apa...hah..."
"Iya maklum kan bapak baru pertama kalih sih..."
"Mmpp...perih dan sakit rasa nya"
"Bagaimana pak..,saya sudah on nih,dari tadi kontol ku ereksi"
"Gila kamu dion..."
"Iya tergila gila karna pak supraman"
"Haloo..sayang..ia aku sebentar lagi pulang..nanti ayah beliin jajanan iya hehe..iya..dadah mama sayang"
"Hmm..suami yang perhatian"
"Sudah aku mau pulang"
"Kau tidak mau tidur dengan ku,malam ini di hotel ini kita bercinta..gimana..mau kah kau ku gagahi pak..hmmp"
Supraman tak menjawab,ia sibuk memakai kan kembali pakaian nya.dion pun membantu,sesaat sebelum meninggalkan kamar hotel,dion mencium supraman dan juga meremas kedua tete supraman.
"Kau tak bisa jawab,baik ku tunggu jawabanmu..mmmmuuuaaahh..cup"
"Aku tak bisa jawab dion,maaf,aku pamit pulang iya"
"Iya hati hati sayang aku"
Dion yakin jika supraman akan jatuh hati kepada nya,meski dion tahu jika supraman sudah beristri.dion pun terus berusaha mendekatkan supraman.
Wondo sedang dinas keluar kota,dari jauh ia selalu memikirkan supraman pujaan hati nya.wondo pun ingin cepat cepat pulang dari kerja dinas nya di luar kota,rasa rindu ingin bertemu dan bercinta dengan supraman sudah mengebu.di kamar penginapan ia selalu menelpon supraman sambil melakukan onani.
Hari demi hari,supraman mulai dekat dengan dion.kini kedua nya tengah makan malam bersama,di warung pinggir jalan.tatapan kedua mata mereka sangat tajam.dion melihat senyum supraman,supraman juga melihat senyum dion.sebelum pulang supraman mengajak dion ke pasar malam.hati dion pun senang,sudah lama dion tak bertemu pasar malam,seiring berjalan nya zaman.pasar malam semakin sulit di temukan.supraman mengajak dion untuk menaiki wahana pasar malam.
Mulai dari ombak banyu,bianglala hingga wahana permainan berhadiah.supraman ingin mengajak dion ke wahana rumah hantu,namun dion menolak nya,bukan karna takut hantu akan tetapi dion takut dengan nuwansa gelap tak ada lampu.istri supraman tidak tahu,jika sang suami kini tengah asik bersama dion.
Sambil di temani makanan popcron,mereka sangat asik melihat gemerlap lampu lampu pasar malam.setelah merasa puas,mereka berdua pun kembali kerumah.di perjalanan dion memeluk tubuh supraman,kedua tangan nya melingkar di perut supraman.hingga dengan nakal nya dion,meremas dan menarik narik kedua puting supraman.supraman pun hanya bisa menahan rasa nikmat,dari jamahan kedua tangan dion,kontol nya pun naik turun saat dion tengah aktif memilin kedua puting supraman.
"Sudah ion saya tak bisa konsentrasi nih..mmmmp"
"Tapi aku suka,sayang.. aku masih mau berlama lama sama kamu"
"Besok kan kita masih bisa bertemu lagi..sudah dong...mmmp..sssstt"
Sesampai di kos dion,dion menarik tangan supraman.mereka berpelukan sambil berciuman,lalu mereka pun tiduran di ranjang dion,dion kini tengah asik menindih tubuh supraman,sambil melumat bibir supraman.dion juga mulai membuka jaket supraman,kaus baju supraman ia sibak kan ke atas leher supraman.dion mulai menjilat,mimilin,mengigit kedua puting supraman.hingga akhir nya dion melucuti seluruh pakaian supraman.dion meminta supraman untuk menungging dan melebarkan belahan bokong padat nya.dion pun mulai menjilat jilat lubang anus supraman yang masih berwarna merah muda.dan sesekali jari jari dion memasuki lubang anus supraman.supraman hanya bisa meringgis,dan memejamkan kedua mata nya.ini lah hal baru yang ia rasakan,lubang anus nya di servis oleh dion.