70. Chika istri sempurna

4.4K 525 9
                                    

............













   Sudah 2 jam aran,zean dan selen tertidur dan tepat pukul 13.25 selen terbangun dan menangis, dengan segera chika pun mengambil selen dari box bayi dan langsung menyusuinya sambil berbaring di atas ranjang di samping aran karena posisi mereka chika dan zean berada di sisi ranjang sedangkan aran dan selen berada di tengah.

"Nih mimi dulu ya sayang kamu haus ya" ucap chika sambil mengeluarkan payudara nya dari dalam baju dan bra yang ia gunakan dan dengan rakus selen langsung melahap putingnya.

Chika menyusui selen sambil menatap kearah aran dan zean yang berada di hadapanya karena posisi ia menyamping menghadap aran. Sesekali chika meringis karena selen mengigit putingnya.

"Awsss jangan digigit sayang" ucap chika, seolah-olah mengerti dengan ucapan chika, selen langsung berhenti menggigit puting chika.

"Udah mau jam dua aja,aku bangunin aran aja deh kan dia belum makan siang" gumam chika lalu ia pun menepuk pundak aran.

"Aran bangun" ucap chika. Mendengar ucapan chika,dengan gemasnya selen melepaskan puting chika dari mulutnya dan selen berbalik menghadap aran dan menepuk nepuk punggung aran.

"Bangunin daddy nya sayang" ucap chika membiarkan selen memukul punggung aran membuat aran terusik dan hendak berbalik menghadap chika dan selen.

"Awas ada selen" dengan cepat chika menahan punggung aran jika tidak mungkin selen akan tertindih oleh aran.

"Eh maaf sayang" ucap aran dengan suara serak, ia pun dengan hati-hati berbalik menghadap chika dan selen, aran langsung memeluk selen dan kembali memejamkan matanya.

"Dadadada" oceh selen sambil memukul mukul tangan aran yang memeluknya.

"Kamu udah berani mukul mukul daddy ya hmm" gemas aran sambil mencubit gemas pipi selen.

"Nyanyanyanya" kali ini selen berhasil memukul wajah aran dan membuat aran meringis sedangkan chika tertawa.

"Hahaha makanya jangan di isengin selen nya udah tau sekarang selen udah bisa mukul mukul" ucap chika.

"Sakit banget mukulnya sayang wahh fiks sih kamu udah gede pasti bakalan jagain mommy nih sama kayak abang kamu yah" ucap aran bicara pada selen dan selen pun tersenyum manis menunjukan lesung pipi dan juga gusi yang belum tumbuh gigi.

"Pasti dong,jadi aku punya tiga superhero yang bakalan jagain aku" ucap chika.

"Mommy" lirik zean baru saja bangun.

"Zean udah bangun,sini sayang" ucap chika merentangkan tangannya dan zean pun berdiri dan menghampiri chika lalu memeluknya. Memang meskipun zean sudah berumur 8 tahun tapi ia akan tetap manja jika bersama chika,berbeda jauh jika zean bersama aran.

"Mommy" panggil zean lagi.

"Iya,kenapa sayang?" Tanya chika sambil mengusap kepala zean.

"Zean takut mommy" ucap zean.

"Takut kenapa?zean mimpi buruk?" Tanya chika dan di angguki oleh zean.

"Mimpi apa sayang?" Tanya chika.

"Zean mimpi zean di bawa sama perempuan yang waktu daddy di rumah sakit zean pukul di depan ruangan daddy mommy" ucap zean (yang zean maksud ada di part 48.kesempatan kedua)

"Siapa?" Tanya aran yang tidak mengerti.

"Indri" ucap chika tanpa suara.

"Gapapa sayang itu cuman mimpi kok,zean kan bakalan sama mommy terus" ucap chika menenangkan zean.

Mommy Untuk ZeanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang