TRANSMIGRATION: RUTHLESS HUSBAND(translate : bahasa)

Chap.85 Pirexia

"Yang, bagaimana kau bisa berkata seperti itu? Tidakkah kau tahu bahwa ah yaomu akan terluka?"

Ia tahu penderitaan anak ini, tapi ia juga tahu sakit di hati gernya.

Setelah Soong Yang mendengarnya, ia tidak berkata sepatah kata pun.
Ia dapat mengerti, tapi ia tak dapat memaafkannya, jika ia tidak di kirim ke tempat ini, lalu segala sesuatu akan berbeda.

Soong Qinghee berkata dengan lembut,

"Ah yao, lupakanlah, Aku tidak berharap kalau kau akan memaafkanku sekarang."

Apa pun masalah yg mereka hadapi di masa lalu, hal-hal yg telah mereka lakukan tak mungkin di hapuskan.

Lin Yuxing tahu ada beberapa hal yg tak bisa di selesaikan dengan cepat.
Jika bukam karna dia cacat, ia pasti akan memberinya pukulan yg bagus, meskipun dia kakaknya.

Hanya dikarenakan janji yg mereka buat tahun itu sehingga mereka tidak datang.
Terlebih lagi, saat mereka menikah, ayah dan yg lainnya pasti telah mengirimkan mereka koin perak.

"Jangan membuat ah yao terdengar menyedihkan. Meski pun aku tidak datang menemuimu, aku pikir ia pasti masih akan membantu kalian dengan kemampuannya."
Suara Lin Yuxing sangat lembut, tapi tegas.

Soong Yang menatap tak percaya,

"Bagaimana itu mungkin?"

Selain dari keluarga nannanya, yg lainnya tidak dingin terhadapnya, khususnya pamannya.
Seakan mereka memusuhinya, dan jika bukan untuk nanna, ia mungkin takkan bisa hidup sampai dewasa.

"Kau mungkin tidak mempercayainya, tapi kau bisa saja membunuh kebaikkan ah yao untukmu."

Lin Yuxing terlalu malas untuk terus bicara dan ia langsung memejamkan matanya.

Dari pagi sampai sekarang, ia telah sibuk sepanjang waktu dan ia tak punya waktu untuk istirahat.
Ini membuatnya sangat lelah, terlebih lagi, ia tidak tahu kondisi Yang saat malam.

Melihat kondisi Lin Yuxing saat ini, Soong Yang tidak berkata apa-apa,.
Pada saat ini, ia juga sangat lelah, sangat lelah, dan tubuhnya juga sangat tidak nyaman.
Ia telah mengatakan kata-kata itu, tapi dikarnakan hal-hal yg membuatnya sangat marah sebelumnya, ia mengerti kalau ia tak dapat tinggal di keluarga Soong, jadi jika hal-hal telah menjadi seperti ini, biarkan berjalan sealaminya.

Sebelumnya, ia merasa penyakitnya tak mungkin di sembuhkan, tapi sekarang seseorang telah memberinya harapan, ia alaminya tidak akan menyerah dengan mudah.

Seperti yg dipikirkan oleh Lin Yuxing, Soong Yang demam saat tengah malam.

"Ah yao, ambilkan arak/anggur dari paman tertua."

Lin Yuxing merasa kalau menggunakan air hangat untuk menurunkan demam tidak ada efeknya, jadi ia hanya bisa menggunakan alkohol.

Jika di era modern, mereka hanya langsung menyuntikan antipiretik.
Sayangnya, situasi di jaman cina kuno, hanya bisa di lakukan sealaminya atau dengan obat-obatan.
Namun, orang ini akan terbakar sampai garing.

Soong Qinghee dengan cepat mencari kkak laki-lakinya.
Selain dari mereka, yg lainnya masih istirahat.

Setelah Soong Gaang menerima beritanya, ia langsung menyuruh suaminya untuk mengambilkan arak/anggur, dan pada saat ini, wajah Hee Chunyan sangat jelek, ia menggerutu pada dirinya sendiri,

"Aku membutuhkan arak sebelumnya, mengapa aku harus menggunakan arak sekarang?"

"Jika aku menyuruhmu pergi, lalu pergi. Apa yg kau keluhkan tentang?"
Teriak Soong Gaang dengan ekspresi jelek.