Imam Pilihan Appa

46.IMAM PILIHAN APPA

Gue ga punya harta tapi
gue punya cinta

Dikta Ardiaz

.
.
.

Assalamu'alaikum, jangan lupa prioritas kan Al-Quran. Jangan lupa shalawat dan Al-Kahfi nya juga♡♡♡.

.
.
.

Bismillahirrahmanirrahim

Happy reading
.
.
.

46.IMAM PILIHAN APPA

Pukul 15:24

Kini Aina dan Jeje tengah berada di parkiran mall. Di sana Aina sudah mendapatkan izin dari suami nya untuk pergi dengan Jeje.

Aina terlihat bahagia ketika menginjakan kaki dengan sahabat nya, hanya berdua. Dia memang sering pergi ke mall, namun hanya dengan suaminya. Dan ini adalah kali pertama bepergian bersama sahabat nya setelah 8 bulan berlalu.

"Gue seneng banget deh Je, bisa jalan bareng sama lo"

Jeje merangkul pundak Aina "Gue juga seneng. Ayo kita borong barang disini"

"Ayok!" Balas Aina antusias

Mereka berdua berjalan beriringan memasuki mall.

"Anyway kandungan lo udah berapa bulan?" Tanya Jeje

"Tiga hari lagi tujuh bulan"

"Widih cepet banget, ga kerasa ya. Baru kemaren tu cebong ketauan, eh udah tumbuh aja"

Aina terkekeh "Iya ga kerasa, di umur gue yang masih muda ini, udah mau gendong bayi"

Jeje ikut terkekeh "Gapapa kali. Berarti lo di percaya sama Allah, buat jaga titipannya"

"Iya je"

"Oh ya, lo ga ada sempet syukuran empat bulanan ya?"

"Iya nggak, kan kandungannya di ketahui saat umur 5 bulan" Balas Aina dengan kekehan nya

"Iya yah bener, yauda si gapapa. Nanti aja tujuh bulanan"

Aina mengangguk.

"Aishhh kita kelamaan ngobrol, jadi jalannya lama. Ayo cepet kita borong baju baju mungil buat ponakan gue, gue bantu bayar deh"

Mata Aina berbinar "Waaaaww oh yeah, aunty mu sangat cantik ya nak" Ucap Aina seraya mengelus perut nya.

Jeje mengibaskan rambut nya "Iya dong haha. Ayo cepet"

Jeje menarik tangan Aina untuk masuk ke toko baju baju bayi. Di sana mereka terlihat exsited memilih milih baju untuk buah hati Aina.

Memilih barang barang di sana sambil tertawa dan bercanda, tak peduli banyak sekali pasang mata yang menatap mereka.

"Ini bagus na"