(☞ ಠ_ಠ)☞Chapter 9

1.1K 55 2
                                    

Hollaaa?

Selamat siang bolong 😂

Happy Reading gays 🤩
.
.
.
.
.
.
Jangan lupa vote ya gays😍


_°•°_


Setelah kejadian dikantin.

Sekarang Lita dan kedua sahabatnya sedang menikmati pelajaran Matematika. Menikmati bagi Lita ya... Bukan bagi Anggun ataupun Zelda yang sama-sama anti terhadap itung-itungan.

Dulu memang Zanara salah satu murid pintar di kelasnya namun sifat malas yang dominan pada dirinya menjadikan Zanara bukan anak yang rajin.

Namun kali ini Lita terlihat sangat menikmati dan fokus kepada Bu Hilda yang sedang menerangkan materi di depan.

"Baik anak-anak. Apakah ada yang ingin ditanyakan?" Tanya Bu Hilda kepada anak muridnya.

Sebenarnya mereka itu pasti ada yang tidak di mengerti tapi tidak mau bertanya. Kenapa? Entahlah.

"Wah hebat ya di kelas ini anak-anaknya pinter-pinter semua, hebat udah pada ngerti semua. Kalo gitu ibu kasih latihan tugas aja ya. Tenang cuman sedikit kok" Ucap Bu Hilda, lalu mulai menulis didepan untuk latihan soalnya.

Iya sedikit cuman 3 nomor tapi setiap nomor nya beranak dari a-e astaga. Sudah biasa. Pasti ada soal yang beda sendiri dari contoh soal.

Setelah menulis latihan soal. Bu Hilda membereskan buku-bukunya.

"Selesaikan, lalu buku dikumpulkan kalo sudah kumpul tolong bawa ke meja ibu. Waktu paling telat saat bel pulang sekolah. Kalo gitu ibu permisi ya. Jangan lupa pada dikerjakan!." Ucap Bu Hilda lalu pamit meninggalkan kelas.

Setelah Bu Hilda pergi seketika ruang kelas berubah menjadi pasar. Banyak anak berlalu-lalang mencari contekan. Ada yang main game, bergosip, pokus mengerjakan tugas, ada yang tidur, dan lain sebagainya.

Anggun dan Zelda saling tatap, melihat sahabatnya yang sedang fokus mengerjakan tugas.

"Kesurupan apa Lo Ta?" Tanya Anggun yang melihat Lita aneh tidak seperti biasanya.

"Kesurupan Albert Einstein." Ucap Lita tanpa mengalihkan perhatian nya kepada tugas.

"Widihhhh sahabat kita ni" ucap Zelda.

"Nanti kalo udah kita berdua liat ya Ta." Cengir Anggun.

"Hm" jawab Lita.

Setelah beberapa menit Lita telah menyelesaikan soal-soal latihan nya.

"Yeuh." Ucap Lita sambil menyerahkan buku latihan nya kepada Anggun dan Zelda.

Anggun dan Zelda hanya melongo.

"Lo kagak ngasal kan?" Ucap Anggun.

"Ya kagak lah." Kesal Lita.

Zelda mengambil buku Lita, lalu memeriksa nya.

"Wahh gila Lo Ta. Keren banget Lo" puji Zelda.

"Iyalah gue gitu." Sombong Lita sambil meniup niupkan kuku-kuku nya.

"Dih sombong si neng." Ucap Anggun lalu mulai menyalin jawaban dari buku Lita. Zelda pun sama.

Lita hanya menyengir saja.

"Eh nanti pulang sekolah main kuy." Ajak Anggun namun pandangan nya tetap pokus menyalin jawaban.

"Kuy lah gas ngeng." Jawab Lita.

ZANARA TRANSMIGRATION Where stories live. Discover now