chapter 36

3.1K 232 9
                                        

Setelah berbalas pesan denganhaechan, kedua belah bibir jaeminmenampilkan senyuman manisnya,sebenarnya apa yang jaemin katakantentang tiket yang dia punyai ialahpemberian dari orang lain, itu semuabohong, jaemin memang membeli 2tiket karena bernia...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah berbalas pesan dengan
haechan, kedua belah bibir jaemin
menampilkan senyuman manisnya,
sebenarnya apa yang jaemin katakan
tentang tiket yang dia punyai ialah
pemberian dari orang lain, itu semua
bohong, jaemin memang membeli 2
tiket karena berniat mengajak
haechan menonton film, namun tak
ingin membuat dirinya malu, jamin
jadi beralasan diberi tiket oleh orang
lain.

✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨

   Waktu sudah menunjukan pukul 7
malam dan jaemin sudah berada
didalam rumah haechan dan sedang
berbincang dengan jaehyun dan juga
taeyong, kini jaemin tinggal menunggu haechan selesai bersiap
dan segera pergi kebioskop disalah
satu mall.

"Hai na" sapa haechan saat sudah berada di ruang tamu.

"Hai, udah siap?" tanya jaemin.

"Sudah" jawab haechan riang.

"Adek pergi dulu ya pa,, bu... " pamit haechan lalu memeluk kedua orang tuanya.

"Hati-hati ya sayang" jawab bubunya lembut.

"Jangan kemaleman loh pulangnya" ucap jaehyun mengelus kepala haechan.

"Saya permisi" ucap jaemin membuat jaehyun dan taeyong mengangguk lalu tersenyum.

  Setelah berpamitan mereka keluar menuju mobil jaemin, tanpa mereka tau Jeno yang mendengar obrolan jaemin dan papanya ketika meminta izin mengajak haechan pergi, hal itu membuat Jeno nekat mengikuti kemana jaemin dan haechan pergi.

   Tidak lama setelah itu haechan dan
juga jaemin sudah sampai di mall
yang mereka tuju, Jeno memelankan
langkahnya saat melihat jaemin dan
haechan yang mulai berjalan ke lantai
dimana bioskop itu berada, sekitar 15
menit lagi film akan mulai, jaemin
tak lupa membelikan cemilan dan
juga minuman untuk menemani
mereka selama menonton nanti.

Haechan dan juga jaemin sudah
masuk kedalam karena merasa ingin
menunggu hingga film diputar,
sedangkan Jeno diluar ruangan
bioskop sudah membeli tiket dan juga
kopi, kebetulan Jeno mendapat nomor
kursi tepat dibelakang kursi yang
jaemin dan haechan duduki saat ini.

  
   1 setengah jam film akan diputar, dan selama film itu berlangsung Jeno nyangka masih duduk dibelakang jaemin dan haechan tak memperhatikan film sama sekali, Jeno hanya sibuk mengintip apakah haechan dan jaemin sekedar bergandengan tangan atau apapun yang membuat dirinya kesal, tapi untungnya jaemin dan haechan hanya fokus menonton.

  Setelah film itu selesai, jaemin dan
juga haechan menuju salah satu caffe
yang masih berada didalam mall itu
untuk makan malam, Jeno masih
terus mengikuti mereka hingga saat
ini, Jeno memesan meja yang beda
beberapa dengan meja haechan dan
jaemin supaya masih bisa mendengar
percakapan mereka berdua dan juga
agar dia tidak ketahuan.

_Must Choose_  ^•^ [END] ^•^Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang