Cover by: Pinterest
A story transmigration
Micella frischa Puspitasari, gadis 16 tahun yang tiba-tiba terjebak di raga orang lain.
___________________
Seingat Cella dia dan sahabatnya sedang berada di dalam sebuah bus sekolah yang akan mengantarkan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Entah di dunia ini, maupun di dunia lainnya, aku akan tetap berlabuh kepadamu.
"Zenando, kembalilah disini bukan tempatmu."
"Tapi gue tetep mau di sini, setidaknya sampai dia ikut pulang bareng gue." Laki-laki yang tengah berdiri di sebuah Padang rumput yang luas itu, terlihat kukuh dengan pilihannya.
Kalau gadisnya tidak kembali, maka diapun juga. N'tah di dunia ini, ataupun di dunia lainnya, Zenando hanya mencintai Micella.
🐢🐢🐢
"Zenan, hari ini mau ke panti asuhan lagi?" Anak laki-laki berumur 10 tahun itu terlihat mengangguk antusias, dirinya yang terlalu bahagia sampai berjingkrak dan melompat girang.
Zenando putra panduwinata, bukan karena dia ingin beramal, sebenarnya iya tapi alasan dirinya sangat bahagia adalah, karena dia akan bertemu dengan Micella.
Panti asuhan tempat keluarganya beramal, merupakan panti asuhan yang dikelolah oleh ibu Micella. Dan setiap pergi ke panti, pasti Zenando akan bertemu dengan gadis berusia 8 tahun, bernama Micella frischa Puspitasari.
"Kamu sedang apa?" Zenando kecil yang telah sampai di Panti tidak menemukan keberadaan Micella, ternyata gadis itu disini, di depan sebuah pohon mangga yang cukup tinggi.
"Ah? Itu meng-nya, manjat gak bisa turun. Aku mau bantuin, tapi aku gak bisa manjat, aku juga pendek!" Ucap gadis itu, membuat Zenan terkekeh, dibalas delikan oleh Micella.
"Gak mau bantu yaudah! Sana aja, syuhh...."
Zenando tentu gelagapan, dengan bantuan wajah watadosnya dia langsung memanjat pohon, dengan mudah menggapai kucing orange diatas sana. Tapi, Micella tidak bilang kalau kucing itu galak.
Benar saja, Zenando langsung terjatuh. Bersama kucing diperlukannya, mendengar bunyi dentum keras para orang dewasa di dalam panti langsung berhamburan, mendekati keduanya.
Begitulah kejadian itu ditutup dengan Zenando yang dilarikan ke rumah sakit karena pingsan. Setelah kejadian itu, Zenando tak pernah lagi bertemu Micella di panti, dia berpikir mungkin Micella ilfeel dengannya.
Padahal nyatanya, Micella merasa bersalah dan takut untuk datang ke panti, dia takut bertemu Zenando yang mungkin saja akan memarahinya. Sebagai permintaan maaf kepada Zenando, hingga berusia 16 tahun, Micella memelihara Kucing yang Zenan selamatkan, yang Cella beri nama Cokko.
Setelahnya selama hampir 9 tahun Zenan selalu menyukai Micella, rasa cintanya tak pernah surut.
"Ham, itu seragam Sekolah mana?" Zenan seketika termangu melihat sosok gadis yang dia rindukan berdiri tepat di dekatnya, saat remaja laki-laki itu tengah menaiki bis umum.
