No. 38

394 50 8
                                    

͙˚*Chapter Thirty-eight ☽༓⁺‧͙

Saat Jeongguk dan Mingyu sampai ke warbun, ke - 6 temannya sudah sampai disana, dan sedang asyik mengobrol, bahkan beberapa sudah membakar rokok mereka.

Mingyu dan Jeongguk langsung duduk di kursi yang kosong pada tongkrongan mereka itu, kedatangan mereka berdua membuat teman - temannya terdiam, aura di tongkrongan mereka berubah menjadi canggung.

Jeongguk yang sudah duduk santai sambil mengeluarkan sebungkus rokok marlboro miliknya, kebingungan karena teman - temannya terdiam, "kenapa diem anjir?" tanyanya sambil mengeluarkan satu batang rokok, dan membakarnya.

"Gapapa..." jawab Bambam, "lo berdua abis darimana? Lama banget."

"Udah ga usah basa - basi," sahut Mingyu, yang duduk di sebelah Jeongguk, "ada yang mau lo omongin sama kita kan Nu?"

Eunwoo yang ditanya oleh Mingyu, terdiam sejenak, memikirkan bagaimana cara memulai omongannya, dia tau bahwa mereka harus menyelesaikan masalahnya dengan cepat, agar pertemanan mereka dapat membaik.

"Sebenernya gua lebih pengen ngomong berdua sama Jeongguk dulu, tapi kayanya lebih baik kalau lo semua juga dengerin omongan gua," kata Eunwoo, membuat Jeongguk menoleh ke arahnya, "gua minta maaf sebelumnya, terutama ke lo Guk, gua sadar apa yang gua lakuin salah, gua salah karena udah nuduh lo yang enggak - enggak, bahkan sampe nonjok lo duluan kemarin, gua ga bisa ngasih pembelaan apapun selain -perasaan gua lagi campur aduk, dan gua jadiin lo pelampiasannya-, gua emang salah dan gua ga ngelak sedikit pun, jadi gua minta maaf banget sama lo Guk."

Melihat Eunwoo terdiam setelah menyelesaikan omongannya, Jeongguk menjawab, "gua juga minta maaf sama lo Nu, gua juga salah karena deketin orang yang lo suka, tapi semua omongan gua itu jujur, gua deketin Taehyung karena gua suka sama dia, bukan karena bales dendam ke lo tentang Kak Sohee bahkan sampe nyuruh dia buat ninggalin lo," sahut Jeongguk sambil menghisap rokok di tangannya, "gua ngerti perasaan lo lagi campur aduk karena lo sedih Taehyung ninggalin lo, apalagi pas banget sama omongan siapapun itu yang ngomong ke lo kalau gua deketin Taehyung, jadi kita adil aja Nu, gua salah dan lo juga salah."

"Iya, maaf Guk, gua jadiin lo sasaran buat ngelampiasin emosi gua," ucap Eunwoo setelah mendengarkan omongan Jeongguk, "bahkan sampai ngomong hal - hal aneh tentang Taehyung."

Teman - temannya -termasuk Jeongguk- terdiam dan mendengarkan omongan Eunwoo, dan Eunwoo yang melihat teman - temannya tak merespon omongannya, melanjutkan permintaan maafnya.

"Mungkin Jeongguk udah ngasih tau lo semua, apa aja yang gua omongin dan lakuin ke dia, bahkan Jeongguk mungkin udah ngasih tau ke kalian, kalimat sampah apa yang keluar dari mulut gua tentang Taehyung," kata Eunwoo, melanjutkan omongannya, "sekali lagi, gua ga bisa ngasih pembelaan apapun tentang apa yang gua lakuin dan apa yang gua omongin, i wasn't in my right mind, dan omongan itu keluar gitu aja dari mulut gua karena gua kebawa emosi, gua tau Gyu, lo pasti marah banget sama gua, bahkan minta maaf sama lo pun ga akan bisa bikin marah lo reda."

Mingyu terlihat tenang saat mendengarkan omongan Eunwoo daritadi, namun sejujurnya, tangan Mingyu sudah terkepal kencang di bawah meja, memang, Mingyu sudah berjanji untuk mendengarkan omongan Eunwoo dengan tenang, tapi dirinya sendiri tau bahwa ia tidak akan bisa memenuhi janjinya, rasanya ingin sekali ia mengayunkan pukulan kencang kepada wajah Eunwoo yang sedang duduk di depannya, tapi ia memilih untuk tetap duduk, dan mendengarkan Eunwoo terlebih dahulu.

"Jadi sebelum gua minta maaf sama lo Gyu, lo boleh pukul gua," sambung Eunwoo lagi, "lo boleh gebukin gua, bahkan injek - injek gua kalau lo mau, gua ga akan ngelawan lo dan ga akan marah sama lo meskipun badan gua bisa ancur kalau lo injek - injek, tapi sakit di badan gua kalau lo hajar gua pun, ga akan sebanding sama rasa sakit Taehyung kalau dia denger apa yang gua omongin tentang dia, jadi silahkan pukul gua sampe lo puas Gyu, gua bakal terima semua pukulan l-"

keduluan +kvTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang