Miracle child

2.3K 215 2
                                    

"Mama mau berangkat ke kantor,Baby kalau enggak mau pake baju,Mama tinggalin,Baby mau?!"teriak wanita dewasa,yang lelah dengan tingkah anaknya yang tidak bisa diam

Sang anak yang mendengar,jika akan di tinggal,langsung berdiri diam di hadapan sang Mama

"Ikut,malas di rumah,enggak ada temannya"ucap gadis kecil yang baru berusia empat setengah tahun

"Ya udah,sini Mama pakein bajunya!"ujar si wanita,lalu mulai memakaikan baju pada anaknya

"Baby sebenarnya males ikut Mama ke kantor terus,sekali-kali kita jalan ke mana kek Ma,Baby bosan tau"keluh sang anak dengan memanyunkan bibirnya

Melihatnya,sang Mama langsung mencium gemas kedua pipinya,lalu mengecup lama pada bagian bibirnya

"Nanti ya,Mama masih sibuk,tapi Mama janji,secepatnya kita bakalan pergi jalan-jalan"ucapnya memberi pengertian

"Bilangnya nanti terus,tapi enggak pernah tuh jalan-jalannya"keluhnya kesal

"Hih,tu mata nya kenapa di gituin,enggak bisa balik normal lagi baru tau rasa"ejeknya sambil tersenyum gemas dengan tingkah anak semata wayangnya itu



......

Kim Company

"Selamat pagi madam Jennie,para collega telah menunggu di ruang rapat"ucap sang secretaris,ketika masuk kedalam ruangan sang Bos

"Tolong jagain Baby,dia masih sibuk sama mainannya,kalau dia cariin aku sebentar tapi aku belum ada,langsung aja bawa ke dalam ruang rapat!"perintah Jennie pada Secretarisnya

"Baik Madam"Sebelum berjalan keluar dari ruangannya,Jennie menatap sebentar ke arah putrinya,yang tetap sibuk dengan dunianya sendiri

"Bosan banget,Mama juga sibuk.Ka Dita,Baby bosen tau,ayo jalan-jalan kemana gitu,bosan di kantor Mama terus"keluhnya kesal

"Baby Lisa,jangan aneh-aneh ya sayangnya ka Dita,nanti bukan cuman Kaka yang di amuk,tapi seluruh gedung perkantoran ini yang akhirnya kena amukan Mama kamu sayang"ucap Dita resah

"Tapi Baby beneran bosan,kalau ka Dita enggak mau,Baby keluar jalan-jalan sendiri deh"ucapnya kesal,sembari berjalan ingin meninggalkan ruangan sang Mama

"Hettt,berenti di situ.Jalan selangkah lagi,kaka iket kamu,jangan ngira kaka cuman ngancem ya"ucap Dita dengan memasang wajah garangnya

"Ihh Kaka,tolong lah,Baby bosan tau,ayo kita ke mana gitu,asal jangan di ruangan Mama terus,Ka Dita ayo!"rengek Lisa,sambil menggoyangkan tangan Dita manja

Melihat wajah Lisa yang begitu imut,tentu Dita tidak tega"Tapi nanti kalau Mama Jen nyari,terus kamunya enggak ada,gimana?"tanya Dita kembali pada bocah empat setengah tahun tersebut

"Hmmm,sabar Baby pikir dulu ya Ka!"ujarnya,lalu meletakan jari telunjuk di dagunya

"Ahah,Baby tau!"ujarnya,sambil tersenyum penuh arti ke arah Dita,yang tengah menatapnya bingung

Keduanya memang sudah sangat dekat,Dita bukan hanya secretaris Jennie,tetapi dia juga adalah sahabat Jennie.Dita itu,sebenarnya anak salah satu orang terkaya,hanya saja dirinya merasa sangat bosan jika harus berdiam diri selalu.Sehingga Dita menawarkan dirinya pada Jennie,untuk di jadikan secretarisnya,tanpa gaji,karena dirinya sendiri yang meminta

Tentang LisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang