NIPPLE FETISH (END)

Taman

Hii guysss,i'm comeback
Kangen nggak,ah author tau kok,kalian pada kangen author kan?,udah ngaku aja dehh awhhhh

Eh seperti biasa sebelum baca jangan lupa vote,komen dan bantu follow akun author yaaawwwww

Selamat membaca....

_____________________________________________

Hari ini Masi hari Minggu,yang dimana Gerald mempunyai banyak waktu luang

Sekarang ia dan Adi sedang sibuk menyiapkan makanan yang akan di bawa ke taman

Mau piknik ceunah,wkwkwwk

"Mas bawa ini boleh nggak?"
Ucap Gerald sambil menunjukan pengaman, pengaman apa tuch?

Kalian tau lah yaa:>

"Hehh!,jangan gitu den nanti fajar liat terus dia nanya itu apa,gimana"

"Ehh iya,wkwkkwk maaf mas"
Ucap Gerald

"Yah tadi yang di pegang om apa,kok muka Ayah sampe kaya gitu,kenapa yah??"

'tuhh kan nih anak bakalan nanya'
Batin Adi

Adi pun melihat ke arah Gerald,Gerald yang merasa di tatap pun agak grogi,jujur ia juga tak tau harus berbicara apa

"Haii kalian lagi ngap–,loh pada kenapa nih??"
Ucap Sinta yang tiba tiba datang,dan ia merasa sedikit aneh dengan suasana yang ada di kamar mereka,ia melihat ke arah Gerald dan Adi,Sinta melirik kearah tangan kanan Gerald yang sedang memegang pengaman,dan ia pun melihat kearah fajar yang menatap mereka dengan tatapan bertanya

"Ini...."

"Owhh itu cuma balon aja kok fajar,yuk fajar temen aunty di luar"
Ucap Sinta memotong ucapan gerald

Fajar dan Sinta pun langsung pergi ke arah ruang tv dan meninggalkan mereka berdua

"Hufftttt syukur lah"
Ucap Adi

"Apa kan mas bilang juga,pasti fajar bakalan nanyain,untung tadi Sinta Dateng nya tepat waktu"
Lanjut nya

"Hehehehe maaf mas"
Ucap Gerald dengan watados (wajah tanpa dosa)

"Heuuhhh dasar den Gerald,yok bantu bawain keranjang nya"

Setelah di rasa tidak ada yang tertinggal,mereka berdua pun segera menghampiri Sinta dan fajar untuk mengajak mereka berdua ikut piknik

"Fajar yuk,udah siap nih"
Ucap Gerald

"Eh sin,Lo mau ikut nggak?"
Lanjut nya

"Pake nanya,ya mau lah"
Ucap Sinta sambil mengikuti gaya 'pake nanya' tau kan

Duhh sintaa,kamu iku kok begitu,udah mah ayu tapi kelakuane koyo apo toh

"Yawdah ayok,nih bawain nanti taro di bagasi ya"

"Dihh nyuruh"

"Ohh gitu,yawdah yok mas,fajar"

"Ehh iya iya sini"

Mereka berempat pun segera menuju mobil dengan Sinta yang sedang ngebatin