Rumah Aulia

1.8K 111 2
                                    

*POV :1 week ago*

"Alhamdulillah semuanya udah beres, aku juga udah mesen tiket pesawat,jadi nanti siang tinggal berangkat"tutur Ilham setelah merapikan kopernya

"kamu jadi pulang ham?"tanya Faris sahabat karib Ilham

"Insyaallah,kamu gak pulang ris?"

"Aku tahun ini gak pulang ke Indonesia dulu ham, kan tahun kemarin aku udah
pulang"ucap Faris sambil merebahkan tubuhnya di atas kasur

Ya kini mereka sedang berada di kamar asrama dekat dengan universitas mereka berkuliah

"Owh gitu,jadi nanti kalo aku pulang ke Indonesia kamu sendirian dong?"ucap Ilham kemudian ikut merebahkan tubuhnya di samping Faris

"Palingan juga sementara waktu aku ke kamar Farhan di sebelah"jawab Faris

"Oh iyaa,aku mau nelpon ummaku dulu"ucap Ilham kemudian mengeluarkan ponsel dari saku celananya

"Kamu belum ngabarin kalo mau pulang?"tanya Faris yg kebingungan

"Udah kok RIS,aku cuma mau ngehubungin kalo nanti siang pesawatku bakal berangkat"ucap Ilham sambil menekan logo telepon di kontak ummanya

"Assalamualaikum umma,"

"Waalaikumsalam, kamu jadi pulang kan nak?"jawab umma dari sebrang sana

"Jadi dong umma, sekitar jam 8 malem aku udah sampe sana"

"Ya udah kalau gitu..umma bakal nyuruh Santri buat nyambut kedatangan kamu"

"Ehh gak usah umma, mending waktunya di manfaatin aja..jangan buang buang waktu cuma karena mau nyambut aku"

"Tapi ini abah kamu yang minta"

"Tolong bilangin ke Abah ya ma,aku cuma manusia biasa,aku bukan habib ataupun alim ulama,aku juga seorang fakir ilmu,aku gak pantes dapet itu semua"

"Ya sudah kalau kamu maunya begitu,nanti umma Ngomong sama Abah ya"  jawab umma dengan suara yang terdengar lembut di telinga Ilham

"Baik umma,ya sudah Ilham mau sholat Dzuhur dulu ya" ucap Ilham, karena memang jarak antara waktu di Indonesia dan Turki berbeda 4 jam

"Hati hati ya nak, jangan lupa berdoa sebelum berangkat"

"Iya umma,ya udah aku tutup ya teleponnya, assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

"Jangan lupa ya oleh olehnya"tutur Faris

"Iya.. tenang aja"

"Kamu nanti bisa anterin aku ke bandara gak"

"Bisa kok, apa sih yang nggak bisa buat sobat aku ini"jawab Faris sambil tertawa kecil

"Syukron"

Kini pesawat Ilham sudah mendarat di bandara  Soekarno Hatta Indonesia

Saat ini dia sedang berjalan  menyusuri bandara sambil menyeret koper yang ia bawa, matanya mencari cari keberadaan umi dan Abahnya

"Ilham....."teriak umma yang sedang berlari kemudian memeluknya

"Umma, apa kabar?.. Ilham kangen banget"jawab Ilham kemudian membalas pelukan umma

"Umma juga kangen"setetes bulir air keluar dari matanya

"Umma jangan nangis ih..."ucap Ilham sambil mengusap air mata dari wajah ummanya

"Sama Abah gak kangen gitu?"sahut Abah yang melihat mereka tak kunjung melepaskan pelukannya

"Abah?..."Ucap Ilham beralih memeluk Abahnya dengan penuh haru

Hudzaifah Imamku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang