Ilmu gendam adalah salah satu teknik untuk memanipulasi kesadaran atau pikiran seseorang.pada zaman dahulu gendam di sebarkan secara sembunyi sembunyi.untuk dapat menggendam seorang harus melalui beberapa tahapan,calon penggendam harus mengalami proses seleksi.
Namun hal itu di salah gunakan oleh orang pria berusia 22 tahun,pria itu bernama sansan utomo.sansan mengingginkan pria pria normal tampan untuk di jamah tubuh nya di nikmati kejantanan nya.ilmu itu pun ia dapatkan dari leluhur sansan yang mempunyai kekuatan ilmu hitam,sansan menyukai pria idaman para wanita.akan tetapi perasaan cinta nya di tolak oleh pria tersebut,sansan pun sakit hati dirinya di hina dan di jelek jelek kan oleh pria tersebut.hingga ia pun dendam dengan pria pria normal tampan,dan akan menjadikan nya hiasaan pajangaan rumah nya.
Pemuda yang sansan targetkan adalah sandi,sandi berusia 22 tahun ia bekerja sebagai satpam perkantoran.wajah tampan dan tinggi badan nya lah menjadi daya tarik semua orang,sandi pun masih lajang.sandi fokus pada dunia kerja nya saja.
Saat sandi sedang pulang menuju rumah,ia di cegat oleh sansan.sandi tak menaruh curiga kepada sansan,bagi nya sansan seperti teman sendiri meski tidak terlalu akrab.
"Baru pulang sandi..."
"Ia bro..ada apa.."
"Tumben lewat jalan perkebunan..biasa nya lewat jalan kampung sana"
"Ia san lewat sini enak dapat memangkas waktu"
"Ok..yuk kita berbincang dulu"
Sandi tak sadar jika ia masuk kedalam perangkap sansan,sansan dalam lubuk hati nya membaca ilmu mantra gendam.sandi pun menatap kedua mata sansan,seketika ia pun terdiam.
"Yes...berhasil"
Sansan membawa sandi ke rumah nya,sandi hanya patuh atas perintah sansan.sesampai nya di rumah.sansan meminta sandi melepas seragam satpam nya.
"Akulah sekarang tuan mu..patuhilah perintah tuan mu.."
"Baik tuan mengerti.."
"Lucuti seluruh pakaian mu..."
"Baik..tuan..hamba mengerti"
Sandi melucuti seragam satpam nya,sansan pun girang.ia langsung melihat dengan jelas bentuk tubuh sandi tanpa busana di depan mata nya,sansan pun mulai menjilati area leher,bibir,telinga,ketiak,kedua puting sandi.
"Hhmmp..mantap benar tubuh satpam muda ini..mmm..aaaahhh"
Lalu sansan menjilati area perut dan memainkan kontol serta biji kontol sandi.
"Ssssssllllrrp...aaaahhh..mmmp..hhhmmp...wangi benar tubuh nya..sssalllrrp..akhir kontol dan biji ini aku bisa pegang."
Sandi sendiri diam mematung efek dari ilmu gendam sansan.
"Memang brondong zaman sekarang..kontol nya besar besar..rambut jembi nya pun sangat lebat serta kasar"
Lalu sansan pun mengoral kontol sandi dan mengocok nya,batang kontol itu pun perlahan ereksi.
"Ngacengiin kontol nya"
Sandi pun mengangguk,sansan tertawa senyum lepas.bagai mana tidak pria normal yang ia sukai pun kini tengah tunduk pada nya.
Puas dengan mengoral kontol sandi,ia melumat bibir nya lalu berciuman kembali.
"Mmmmpp...ngghhhhhsssstt"
Sansan pun memperkosa sandi,tak lupa setiap otot otot tubuh sandi tak luput dari sapuan lidah sansan.setelah memperkosa sandi,sansan menaruh sandi di sebuah ruang pribadi nya.sandi di jadikan pajangaan oleh sansan,seperti layak nya patung peraga di toko toko pakaian. Namun beda nya sansan memajang tubuh pria itu tanpa busana,agar kejantanan laki laki nya dapat terlihat jelas.