Medistra Orion Hospital, salah satu rumah sakit swasta yang berlokasi di Jakarta. Di salah satu ruangannya ada seorang gadis yang tengah menjalani pengobatan intensif. Untungnya, malam setelah ia mengalami kejadian mengenaskan, nyawa gadis itu masih bisa tertolong berkat ada seorang wanita yang buru-buru membawanya ke rumah sakit.
Keesokan paginya, gadis itu menunjukkan progress yang sangat signifikan. Kondisinya berangsur membaik hingga ia bisa dipindahkan ke ruang rawat biasa.
"Kenapa dia belum sadar juga ya mas?" Tanya seorang wanita dari jendela pintu yang transparan.
Sang suami berjalan mendekatinya lalu merangkul pundak sang istri. "Sabar.. Mungkin sebentar lagi dia akan bangun"
Di hari berikutnya, pria tersebut datang dengan wajah yang sangat panik. Ia masuk kedalam ruangan gadis itu untuk menyampaikan sesuatu pada istrinya.
"S-sayang" Ucapnya gugup.
"Kamu kenapa sih mas? Jangan grasak-grusuk kasian Christy"
"Ini penting sayang dan kamu harus tau"
Sang istri mengerutkan dahinya bingung karna suaminya benar-benar terlihat panik dan gelisah sendiri.
Lalu pria itu menarik pelan tangan istrinya agar berdiri dan sedikit menjauh dari ranjang Christy.
"Ada apa sih?" Ucap wanita tersebut dengan berbisik.
Menarik nafas dalam-dalam, suaminya berkata, "Ini tentang mba Shani" Ucapnya dengan satu tarikan nafas.
"Mba Shani? Kenapa?" Tanya istrinya yang masih tak mengerti.
"Dia.... mba Shani baru aja kecelakaan dan saat dibawa kerumah sakit nyawanya udah gabisa diselamatkan" Jawab pria tersebut yang langsung membuat istrinya menutup mulut dengan pandangan tak percaya.
"Are you kidding me?" Ucap sang istri dengan nada pelan.
Suaminya menggeleng sebagai jawaban pertanda ia sedang tidak bercanda. Setelahnya, mereka sama-sama diam dengan pikirannya masing-masing. Hingga...
"Om" Suara lemah seorang gadis dibelakang mereka tiba-tiba terdengar.
Sontak sepasang suami istri itu menolehkan wajahnya secara bersamaan.
Tak lama kemudian, keduanya saling tatap satu sama lain. "Aku harap Christy ga mendengar apa yang kamu ucapkan tadi" Ucap wanita tersebut sebelum menghampiri ranjang gadis yang bernama Christy.
Setelah mengatakan itu pada suaminya, ia pun melangkah mendekati ranjang Christy. Duduk di kursi samping ranjang dan mengusap pelan pipi gadis itu.
"Hai sayang.. Tante seneng kamu akhirnya bangun, kamu butuh apa hm? Atau ada yang sakit biar tante panggilin dokter" Ucap wanita tersebut dengan lembut.
Namun, Christy tidak menggubrisnya sama sekali. Ia malah menatap intens pria yang berdiri disamping wanita tersebut.
"Om, boleh ulang perkataan om yang tadi?" Pinta Christy.
Sedangkan pria tersebut tampak kebingungan harus merespon dengan cara apa untuk menjawab pertanyaan gadis dihadapannya. "Astaga, apa dia mendengar ucapanku tadi?" Batin pria itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA, BUNDAKU S2 [END]
FanfictionSentuhan cinta, kasih sayang, dan kehangatan yang hanya untuknya. Dimohon untuk membaca season pertama dulu ya luv agar tidak bingung saat membaca season dua ini