KIM's Problem

2

Kim's Problem

.
.

Kim Minseok
Oh Sehun
Kim Jongin
.
.
Yaoi
Romance
Comedy
.
.
Happy Reading
.
.

Tuk

"Oh?" Minseok membalikkan badannya melihat benda yang terjatuh. Minseok mengambil benda itu yang ternyata adalah botol air.

"Botol ini kan..." Minseok mengetuk-ketukan telunjuknya di dagu.

"Ah punya si pelit itu" Minseok menjentikkan jarinya begitu mengingat si pemilik botol itu.

"Kembalikan tidak ya?" Minseok menimang botol itu.
"Kembalikan sajalah aku kan orang baik"

Minseok berjalan keluar rumahnya saat sudah diluar dia melihat Sehun berada disamping rumahnya sedang bermain basket sendirian.

"Ya tetangga baru!" panggil Minseok.

Sehun membalikkan badannya dan melihat Minseok bertopang dagu di pagar pembatas rumahnya dan rumah Minseok.

"Ahh sipengacau kecil" Sehun mendekat kearah Minseok.

"Ya! Apa kau bilang? Aku bukan pengacau tau" kesal Minseok.

"Lalu yang kau lakukan dirumahku kemarin apa?"

"Eeh itu... hanya sedikiiit keributan hehe" Minseok nyengir.

"Lagian aku sudah minta maaf kemarin kan" lanjutnya cepat, "meski tidak langsung sih" lanjutnya lagi dengan suara pelan.

"Oh ya ngomong- ngomong kita belum kenalan secara resmi, namaku Kim Minseok" Minseok menjulurkan tangannya kedepan.

Sehun hanya melihat tangan Minseok lalu mendrible bolanya.
"Sepertinya kau sudah tau namaku" Sehun berlari dan memasukkan bolanya kedalam ring.

"Jadi tidak usah basa-basi, apa maumu?" lanjut Sehun menatap tajam Minseok.

Sombong sekali batin Minseok.
"Aku hanya ingin mengembalikan ini"

"Ya! Itu kan botol ku kau mencurinya ya" teriak Sehun lalu merampas botol yang ada ditangan Minseok.

"Siapa yang kau sebut pencuri? aku bukan pencuri tau. Lagian pencuri mana yang mengembalikan barang curiannya"

"Pencuri mana mau mengaku"

"Ya! Sudah kubilang aku bukan pencuri!!"

"Ouh sayang kau harus ku amankan siapa tau pencuri ini mencuri mu seperti dia mencuri botolku" Sehun memeluk erat bolanya dan mengelus-elusnya.

"Ya! Oh Sehun kau- ya! ya! ya! Kembali kau aku belum selesai bicara!! Ish dasar menyebalkan!!"

"Oh kau mau mencuri start hyung" kata Jongin yang dari tadi memperhatikan Sehun dan Minseok dari jendela kamarnya

.....+++++.....+++++.....

"Hyung aku ingin bicara padamu"

"Bicaralah hyung dengarkan kok" kata Minseok yang masih berkutat dengan PR nya.

"Hyung menyukai Sehun"

"Apa?!!" Minseok membalikkan badannya menatap Jongin yang berdiri bersedekap di pintu kamarnya.

"Dari mana kau mempunyai pemikiran seperti itu?"

"Kemarin malam aku mendengar teriakanmu yang menyebut Sehun tampan dan tadi pagi kau menemui Sehun untuk mendekatinya kan"

"Bukan Jongin, aku tadi menemui Sehun untuk--"

"Sudahlah hyung jangan berpura-pura, tapi aku sarankan hyung berhenti mendekati Sehun karena hyung akan bersaing denganku. Hyung tidak mau kan kejadian lalu terulang lagi"

Raut muka Minseok berubah menjadi sendu pikirannya memutar lagi kejadian saat dia masih di bangku junior high saat dia akan menyatakan perasaannya pada seseorang -yang disukainya dari kelas satu dan Jongin merebutnya. Mengambilnya dengan begitu mudahnya.

"Menyerah lah hyung kau tidak akan menang" kata Jongin lalu meninggalkan kamar kakaknya itu.

Minseok mengepalkan tangannya erat, "Kau menyukai Sehun ehh Jongin, akan kukasih tau kau bagaimana rasa sakit ku dulu"

"Ya! Kim Jongin" teriak Minseok menghentikan Jongin yang ingin menuruni tangga.

"Akan ku pasti kan kali ini aku yang akan menang"

.....+++++.....+++++.....

Bruk

"Kau kenapa lagi Min? dikerjain Jongin lagi?" tanya Baekhyun saat melihat Minseok datang-datang langsung menenggelamkan mukanya dimeja.

"Bukan, aku dan Jongin... aku... Hweeee eotheokae Baekhyun-ah"

"Wae wae, kau dan Jongin kenapa? tidak dijatah makan sebulan sama ibumu? atau kalian menghancurkan dapur ibumu?"

"O oh aku tau aku tau, kalian pasti diusir dari rumah kan sama ibumu karna menghancurkan rumahmu" Baekhyun tersenyum bangga akan tebakannya.

PLETAK

"Aw sakit Minseok, bisa tidak jangan memukul kepalaku" ringis Baekhyun mengusap-usap kepalanya

"Kau gila semarah apapun ibuku dia tetap tidak akan mengusirku dan Jongin"

"Trus apa masalahmu" tanya Baekhyun sewot.

"Aku ingin balas dendam"

"Baru kali ini aku mendengar kata dendam dari mu. Ya! Apa kau bukan Minseok sahabatku, keluar dari tubuh sahabatku dasar iblis pendendam" kata Baekhyun panik sambil menggoyang-goyangkan badan Minseok kedepan dan belakang.

"Byun Baekhyun!!!!!"

"Iya"

Minseok membuat gerakan ingin memukul Baekhyun sedang Baekhyun melindungi kepalanya dengan kedua tangannya.

"Hehe maaf Min, turunkan tanganmu ok" Minseok menurunkan kepalan tangannya.

"Jadi siapa yang membuat uri Minseok-ie yang baik hati jadi pendendam seperti ini heum?"

"Kim Jongin" desis Minseok menggertakkan giginya.

"Ahh iya siapa lagi yang bisa buat Minseok kesal dan marah selain Jongin. Seharusnya aku tau itu"

"Kau tau akan ada anak baru disekolah ini" lanjut Minseok

"Tentu saja aku tau, namanya Oh Sehun namja tampan yang di tunggu-tunggu kedatangannya, dia seumuran dengan Jongin ah dia tetanggamu kan? benarkan? dia bla bla bla bla" Haah seharusnya Minseok tidak usah bertannya pada biang gosip ini.

"Stop Baek, disini aku yang akan cerita bukan kau"

"Hehe mianhae, cerita lah"

"Jongin mengira aku menyukai Sehun, lalu dia berkata padaku untuk menjauhi Sehun. Aku ingin menjelaskan yang sebenarnya ehh dia malah mengingatkanku pada cinta pertamaku, jadi aku kesal. Aku bertekat balas dendam pada Jongin, aku akan merebut Sehun dan akan mencampakkannya didepan Jongin. Seperti yang Jongin lakukan dulu"

"Kau tau Seok-ie balas dendam itu tidak baik kau akan dapat karma nanti"

"Aku tidak peduli yang penting aku bisa balas dendam padanya" Minseok mengepalkan tangannya kuat-kuat.

"Dasar keras kepala, lalu sekarang kau mau apa untuk mendapatkan Sehun?"

Wajah Minseok yang tadinya semangat jadi layu.
"Itulah masalahnya, baek-ah tolong bantu aku"

.
TBC

Maaf pendek hehe cuma mau tau respon kalian aja klu banyak respon aku up cepet deh 😅😅

Vote+ment juseyo