34

28.9K 615 70
                                    

Author

Flashback on

"Alan...gantian dong...liat dedeknya"kata seorang anak lelaki,yang kesal karena anak lelaki lain yang bernama Alan itu tidak mau bergantian.

"Enak aja.....kamu main aja sana Van, tuh si Dara kan lagi main sendirian dia...."kata anak lelaki itu.

"Kan aku belum liat bayinya sih....gantian gak..."ucap evan.

"Gak akan,"

"Emang kamu siapanya sih,abang bukan, saudara bukan, tante aja boleh kok kalau aku lihat"ucapnya tak suka.

"Kamu mau tau, aku siapanya?"tanya Alan.

"Iyalah...."

"Aku suaminya puas? Huss... sana...istriku lagi tidur....jangan ganggu"ucap alan mengusir Evan.

"Halu kamu....awas...aku aduin kamu ke tante,pelittt" evan pergi meninggalkan Alan yang tengah asik mengamati seorang bayi cantik yang tengah tertidur.

Flasback off.

Aku tengah berbaring sambil sesekali memejamkan mataku, rasanya aku ingin tidur,tapi tak bisa.

Kulihat kak Alan baru saja mengganti bajunya dengan pakaian tidur.

"Aby......aku hebat ya...." kak alan menyusulku tidur di atas tempat tidur .

Aku berbalik menatapnya dengan satu alis yang terangkat.

"Maksudnya?" tanyaku.

"Masih umur 11 tahun aja udah bisa memprediksi jodohku...."

Aku memutar bola mataku malas.
Karena sudah hampir sepuluh kali dia berkata seperti itu, ah...sepertinya lebih baik dia tak mengingat masalalunya bersama kak Rey.

"Iya.....kakak hebat...yey..."kataku malas.

"Makasih" kak alan mencium keningku.

"Sayang.....kamu janji ya sama aku, gak akan pernah ninggalin aku walau dalam kondisi apapun..."ucapnya.

Aku mengernyit heran, tak biasanya manusia yang satu ini berkata serius,karena biasanya pasti hanya hal-hal tak jelas yang selalu di katakannya.

"Kenapa gitu....?aneh"ucapku heran.

"Aku rasa Rey suka padamu"

"Hahahah...ngaco..."

"Aku serius, aku juga takut by, karena sudah hampir seminggu belakangan ini, aku selalu mendapatkan mimpi buruk, tapi terkesan nyata...."

Aku hanya menyimak perkataannya.

"Aku melihat mu dengan banyak darah, dan juga melihat banyak kabel di sekitarmu, sepertinya ada di rumah sakit....kamu jangan sakit ya by"katanya.

"Kak....mimpi itu cuma bungan tidur, mungkin aja kemaren kamu mimpi kaya gitu karena hampir seminggu khawatirin aku...ya kan? Udalah gak usah di fikirin banget....oke? Tidur yok....udah malam"kataku.

Kak alan kemudian memelukku, dan kami pun,tidur sambil berpelukan.

***

Mentari sudah menampakkan sinarnya dengan amat terang pagi ini, sunggu pagi yang cerah, rasanya ingin sekali aku jalan-jalan, namun suamiku,suami yang super sibuk...tidak bisa mengajakku,jalan-jalan dikarenakan harus menghadiri rapat kantor.

"Aby.....mau ikut?"tanyanya.

Aku menggeleng sambil mencebikkan bibirku kesal.

"Aku mau nya jalan-jalan kak....bukan ke kantor..."kesalku.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 03, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Pengantin penggantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang