Part 4

16.6K 1.9K 393
                                    






"Mama,"

Taeyong yang sibuk dengan ponselnya di samping Jaehyun menoleh

"Iya ada apa?"

"Dimana David?"

"Masih tidur kenapa?"

"Tidak" Jeno yang tadinya ingin bergabung dengan kedua orang tuanya kini berbalik. Berjalan menuju kamar David yang juga kamar Mark.

"Jangan menganggu adikmu Jeno, biarkan dia tidur" suara Jaehyun menggema di ruangan ini. tapi masa bodoh dengan itu semua. Jeno sudah masuk ke dalam kamar Mark dan melihat David yang masih tertidur pulas.

Mendekati dengan perlahan Jeno kini berbaring di samping David. Tersenyum saat melihat wajah lucu adiknya itu. Jari telunjuk Jeno kini menekan-nekan pipi gembil David. Meniup pelan kedua mata David hingga membuat pergerakan kecil di tubuh David.

"David, hai. Bangun ayolah" ucap Jeno sambil menciumi pipi David

"Kak~" tangan kecil David mendorong wajah Jeno, bibirnya mengerucu kedepan dengan mata setengah terbuka.

"Ayo jalan-jalan, temani kak Jeno keluar. Kita beli coklat dan Eskrim nanti"

Mendengar nama makanan kesukaannya mata David terbuka lebar. Dan di sambut dengan senyum lebar Jeno.

"Mau kan menemani kak Jeno?"

"Mau"

David langsung mendudukkan dirinya, tangannya mengusap wajah dan matanya. Sedangkan Jeno menyisir rambut David yang berantakan dengan jarinya.

"Apa yang kamu lakukan?" suara Mark

"Tidak ada"

Mark mengerutkan keningnya saat Jeno mengendong David dan masuk kedalam kamar mandi. Tapi Mark tidak ingin berburuk sangka. Jadi dia hanya membereskan tempat tidur.

Kini David sudah siap untuk pergi, Taeyong bahkan sempat heran kenapa Jeno mau memandikan dan mengurus David pagi ini. Hal ini sangat jarang terjadi, jika Jeno seperti ini pasti ada sesuatu yang di inginkan anak keduanya itu.

"Mau kemana Jeno?"

"Hanya jalan-jalan bersama David Ma, tidak akan jauh kok"

"Memangnya kamu tau daerah ini. Mama tidak mau kalian tersesat ya"

"Tenang Ma, kan bisa pakai GPS."

"Ini negara orang Jeno jangan asal pergi, apalagi membawa David"

Jeno memutar mata malas, sedikit kesal dengan ucapan Taeyong terakhir padanya.

"Mama khawatir denganku apa dengan David?" tanya Jeno acuh dan itu membuat Taeyong langsung mengerutkan keningnya.

"Ya sudah. Jeno minta maaf. Jeno pergi keluar sendiri. Biar David di rumah saja"

Jeno memberikan David pada Taeyong, wajahnya terlihat kesal saat ini. tapi David yang ada di gendongan Taeyong malah meraih kembali tangan Jeno. Meminta Jeno untuk mengendongnya lagi.

"David ingin sama kak Jeno"

Menghela napas, Taeyong akhirnya memberikan tubuh David ke Jeno lagi. Walaupun ada yang menganjal tapi tidak apalah, lagipula dia juga percaya dengan Jeno

"Ya sudah, jangan main terlalu jauh Ok. Dan jangan terlalu lama"

"Iya Ma, kami berdua pergi ya"

Jeno tersenyum, mencium pipi Taeyong dan pergi meninggalkan penginapan ini bersama David.

"Kemana mereka?" tanya Jaehyun

My Family (End) {Book 2}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang