17

15.3K 1.3K 24
                                    

Udara dingin menusuk bahuku.

Ini bukan dingin dari luar,tapi dari pendingin ruangan.

"Eunggh" lenguhku ketika memutar badanku,sesuatu yang hangat menyentuh permukaan perutku. Seperti jari.

TUNGGU!

JARI?

Jari menyentuh perutku?

Perlahan kubuka mataku,aku mengerjap ngerjapkannya.

Kudapati Jungkook tertidur pulas menghadapku dengan keadaan tanpa baju.

T A N P A B A J U

"Gyaa!" Pekikku mendorong wajah Jungkook dengan tanganku reflek ketika mengetahui dia tidak memakai sehelai pakaianpun.

Pelan pelan aku menyingkap selimut yang saat ini menutupi tubuhku. Dengant takut takut aku berusaha membukanya

Benar saja,keadaanku sama seperti Jungkook saat ini. Dia Naked. Aku naked.

"Apa yang kau lakukan!" Pekikku. Ternyata Jungkook sudah lama memperhatikanku saat aku mencoba menyingkap selimut.

Dia terlihat tersenyum saat ini. Oh astaga! Bagaimana bisa setelah hal hal aneh terjadi tadi malam dia masih bisa tersenyum

Dadaku benar benar terasa sesak saat ini. Pikiranku kalut. Bagaimana bila nanti aku- aku mengandung? Oh astaga. Bukan maksudku tidak menginginkannya. Hanya saja,arghh! Molla!

Jungkook membawa tangannya menumpu kepalanya saat ini masih menatapku

Mataku mulai memanas,aku benar benar takut saat ini. Bagaimana bila Jungkook benar benar melakukannya semalam?
Menghukumku dengan hukuman menjijikkan itu? Aku benar benar tidak mengingat kejadian tadi malam

"Jadilah gadis kecil yang penurut malam ini"

Aku hanya mengingat jelas itu. Seakan akan menghipnotis dan membuatku selalu ingin menurutinya.

"Jungkook..hiks,apa semalam kita-"

"Sstt,tidak apa apa Hara. Tenanglah" Jungkook diam diam menyelusupkan tangannya diantara leher ku menjadikan lengannya menjadi tumpuan kepalaku. Jungkook menarikku pelan kedalam pelukannya.

Aku bisa merasakan sensasi aneh saat kulit kami bersentuhan saat ini.

"Apa.. apa yang tidak apa apa Jungkook? Kau menghukumku. Kau menghukumku dengan melakukannya semalam" air mataku masih keluar dengan mudahnya,aku hanya takut bagaimana bila Jungkook tidak mau bertanggung jawab? Melarikan dirinya? Atau tiba tiba saja menceraikanku.

Deru nafas tenang Jungkook menerpa wajahku,jari jarinya mengusap air mataku
"Aku menghukummu. Tapi bagaimana bisa aku melakukannya bila kau terus terusan menangis saat aku melucuti pakaianmu hmm?"

"Apa? Maksudmu?"

"Kau tidak ingat? Kenapa bisa tidak ingat?" Jungkook menatapku heran sambil tersenyum

"Aku.. aku tidak mau mengingat hal hal yang kotor" kualihkan wajahku kearah lain ketika ingatan tadi malam terlintas dikepalaku. Bukannya pura pura tidak ingat,aku hanya bersikeras untuk melupakan hal semalam,itu benar benar membuatku malu sekaligus merasa geli.

"Mwo!? Kotor katamu? Apa kau bilang aku kotor?" Matanya membesar melihatku sedikit terkejut

"Ah,bukan begitu. Aku hanya belum pernah melihat itu secara langsung jadi. Aku berusaha untuk melupakannya"

SMOKIN' HOT BUNNY! [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang