[not] FAKE LOVE ~KOOKV~

Epilog

⭐BoyxBoy⭐
⭐Bagi yang takut matanya iritasi⭐
⭐Silahkan menjauh!⭐
💤💤💤💤
⚠dimohon jangan salah lapak⚠
🐯🐰

Happy reading 📖
Just sit yang anteng😳
If you like this cerita❤
Just berikan your vote and comments ⭐💜

Ps:baca sampai akhir⚠
Chapter selanjutnya akan lebih baik lagi gaya tulisnya😳

Happy reading 📖

..........

.....

{💜}

Jungkook tersenyum begitu manis di pagi yang indah seperti sekarang ini.

Pandangannya menerawang ke arah langit senja yang berwarna indah.

Sedetik kemudian ia hanya bisa tersenyum kecut.

Jeon Taehyung. Sosok yang begitu ia inginkan dalam hidupnya  satu setengah tahun lalu berhasil ia nikahi dan beberapa bulan kemudian berhasil membuat ia menangis terharu begitu mendengar untuk pertama kalinya suara buah hatinya.

Berdiri di pembatas balkon depan kamarnya adalah sebuah kebiasaan baru bagi Jungkook setelah perginya Taehyung beberapa bulan lalu.

Tangisan seorang bayi merengut jiwanya kembali ke alam sadar. Berjalan ke arah ranjang kamarnya dan merunduk mendekap bayi mungilnya itu dalam gendongan hangatnya.

Tangisnya tak kunjung reda, tapi Jungkook masih harus tetap berusaha.

Berjalan ke arah dapur di lantai bawah dan segera menyiapkan susu formula untuk bayi tampannya.

Kembali lagi ke lantai atas dan menemukan bayinya yang masih saja menangis di dalam kotaknya.

Menggendong dengan sangat pelan takut otot tubuhnya malah menyakiti anaknya sendiri.

Segera meminumkan anaknya itu susu yang tadi ia buatkan.

Memandang sendu ke arah bayi mungil digendongannya,  "Seandainya, seandainya kau ada di sini Tae, maka Taeguk tidak akan menangis seperti ini, ia lapar sayang dan aku hanya bisa memberikannya susu buatan pabrik" Jungkook hanya ingin sosok Taehyung ada di sisinya sekarang, kenapa jadi sesulit ini.

"Berhenti menangis ya sayang, suatu saat yang akan datang kau akan bisa bertemu dengan Eomma mu" lirih Jungkook pada putra kecilnya.

Jungkook ingin Taehyung berada di sini, setiap malam tak ada hentinya ia menangis, bahkan berbicara sendiri seolah ia sedang mengobrol dengan Taehyung. Dan saat ia terbangun di pagi harinya dengan rasa sakit semakin mendera setiap ia membuka mata pada pertama kali, tak ada senyum kotak yang dulu selalu menyambutnya, tak ada rengekan manja sosok manis yang dulu selalu merecokinya.