#Part 44 [D]

6.7K 432 123
                                        

Laki-laki itu menepuk pundak ku pelan, "ada cara untuk mencabut kutukan itu." Katanya. Masih ada harapan rupa nya.

Aku menatap nya dengan tatapan berharap, " beri tau aku! Kumohon!" Kataku dengan memohon.

[Sehun POV Off]

[Lisa POV]

Ya, gua harus kembali, menyelesaikan semuanya, kembali bersama Sehun walau hanya beberapa minggu. Hidup gua mungkin tidak akan lama lagi. Tapi gua ingin memiliki kenangan yang indah bersama Sehun sebelum waktu gua habis.

Tunggu gua, Sehun!

"Nek, apa yang harus Lisa lakukan agar bisa kembali ke dunia Lisa?" Tanya gua kepada nenek Jisoo.

Gua gak tau ini dimana, tapi gua bisa merasakannya. Tempat ini berada dialam yang berbeda dengan dunia gua.

"Kau berada diambang antara kehidupan dan kematian." Kata nenek yang sepertinya mengetahui kebingungan gua.

"Tapi tenang, nenek akan mengirimmu kembali kedunia mu." Katanya lagi. Nenek Jisoo memejamkan mata, mulutnya bergerak seperti sedang merapalkan mantra.

Lalu tiba-tiba ada sebuah cahaya muncul dihadapan gua. Cahaya itu semakin lama semakin membesar.

Gua menoleh ke arah nenek Jisoo, dia tersenyum sambil menganggukkan kepala. "Cahaya itu yang akan membawamu kembali kedunia mu. Nenek berharap kamu bisa menyelesaikan urusan mu dengan baik. Berhati-hati lah." Kata nenek berpesan kepada gua sebelum gua pergi.

Gua tersenyum dengan mata yang berkaca-kaca, "Terimakasih nek, Lisa berjanji Lisa akan menyelesaikan semuanya dengan baik." Kata gua lalu masuk kedalam cahaya itu.

Cahaya itu terlalu terang membuat gua refleks menutup mata. Gua bisa merasakan tubuh gua seperti disedot sangat keras.

"Lisa bangun! Ibu mohon nak! Hiks... kenapa kau menolong ibu waktu itu jika dirimu sendiri tidak bisa menolong dirimu sendiri." Sayup-sayup gua mendengar suara seorang wanita yang terdengar sangat familiar.

Gua membuka mata, cahaya langsung menusuk mata gua. Gua mengerjapkan mata beberapa kali. Berusaha menyesuaikan penglihatan gua dengan sekitar.

Saat gua menoleh kesamping, betapa terkejutnya gua melihat ibu gua yang berada disamping kanan gua. Begitu pun dengan ibu gua yang terkejut melihat gua.

"Nak! Kamu sudah bangun?! Ya ampun! Sayang! Anak kita sudah bangun!" Teriak ibu histeris. Membuat gua meringis mendengar suara nya yang amat cempreng.

Tiba-tiba pintu dibuka secara paksa dan muncul lah pria yang sangat tampan. Tapi tunggu! Tadi ibu bilang sayang? Jangan bilang pria tampan itu ayah gua?!

"Ya ampun Lisa! Akhirnya kau siuman juga!" Katanya sambil menghela nafas lega.

Dia menghampiri gua dan ibu gua, lalu duduk disamping ibu gua sambil merangkul pinggang ibu gua sambil tersenyum sangat manis. "Ayah tau, kau mungkin canggung sekarang dengan ayah. Tapi ayah berharap kau bisa menerima ayahmu ini." Katanya dengan senyum manis.

Gua hanya mengangguk lemah, untuk berbicara rasanya sangat susah untuk saat ini. Tiba-tiba pintu terbuka dan muncul lah 2 orang yang gua kenal.

"Lisa! Ya ampun!" Yup! Kedua orang itu adalah Suho dan Youngjae tapi yang teriak histeris itu si Suho.

Youngjae dan Suho segera menghampiri gua. "Lisa, ya ampun! Akhirnya kau siuman juga. Lo tau gak gua itu udah deg-degan selama beberapa minggu ini. Takutnya lo beneran mati." Katanya yang mampu membuat gua terkekeh pelan.

My Mr Vampire • COMPLETE ✔️•Where stories live. Discover now