Ekstra Bonus #2

1.2K 105 0
                                    

BoyxBoy⭐
⭐Bagi yang takut matanya iritasi⭐
Silahkan menjauh!⭐
💤💤💤💤
⚠dimohon jangan salah lapak
🐯🐰

Happy reading 📖
Just sit yang anteng😳
If you like this cerita❤
Just berikan your vote and comments ⭐💜


Happy reading 📖

..........

.....

{💜}

Jungkook jalan mondar mandir sedari tadi, fokusnya pecah.

Istri sama anaknya ninggalin dia pagi-pagi sendiri di rumah.

Ada janji sama Keluarga besar Kim dan Jeon katanya.

Tapi kenapa ia ditinggal?

Persetan dengan segala penampilannya pagi ini, Jungkook sudah tidak bisa berpikir jernih lagi.

Hingga akhirnya ia pergi ke rumah utama keluarga Jeon.

Ia sangat yakin bahwa kekasih cantiknya itu ada di sana.

Menggunakan si putih kesayangan ia melajukan mobil mewahnya membelah padatnya kota Seoul saat pagi.

Beberapa menit kemudian saat kakinya menapak pada paving perkarangan rumahnya.

Langkahnya semakin lebar menuju ke dalam rumah.

Benar saja, saat netra sekelam malamnya menelisik lebih jauh ke dalam rumah.

Di sana, tepat diruang keluarga semua telah berkumpul.

Ini kenapa ia benar-benar tidak diikutsertakan?

Kalau memang ada sesuatu yang penting, kenapa tidak ada yang berniat mengajaknya.

Istrinya pun sama saja.

Mengharapkan hukuman huh?

Melangkah dengan gagahnya menuju  di mana semua keluarganya duduk di ruang keluarga.

Yang malah mendapati semua orang yang ada di sana, melongo bahkan ada yang dengan terang-terangan menahan tawanya.

Ada apa?

Istrinya juga, kenapa jadi aneh seperti itu.

"Kau, ayo ikut denganku!" Dan itu perintah.

Setelah menyerahkan anak kesayangannya pada Nyoya Kim, Taehyung bergegas mengamit lengan Jungkook lalu berlalu dari sana.

Semua orang meledakkan tawanya setelah Jungkook sudah hilang dari radar mereka.

"Pfftt, ya Tuhan. Menantuku ada-ada saja." Tuan Kim lah yang pertama kali menyuarakan rasa gelinya.

"Aku tidak tahu kalau Jeon Jungkook itu sangat tidak tahu malu ya?" Setelah berucap seperti itu, Tuan Jeon mendapatkan tatapan mematikan dari istrinya.

"Yak! Jeon Namjoon, itu berasal darimu, ya ampun." Namjoon otomatis merengut, setelah mendengar kalimat itu dari istrinya bonus cekikikan dari semua yang ada di sana lagi.

...

"Kau keterlaluan Jeon." Geram Taehyung pada suaminya.

"Kau juga Jeon kalau lupa." Semakin berang lah Taehyung saat mendengar perkataan Jungkook.

Ia malu sumpah.

"Jeon Jungkook suaminya Jeon Taehyung yang tampan tapi bodoh, ayolah aku malu!"

Jungkook total bingung dengan istrinya ini.

Malu katanya? Kenapa?

Ia jelek?

"Malu kenapa sayang?" Tanyanya sembari merangkul pinggang istrinya posesif.

Yang dengan segera mendapat tepisan dari sang empu.

"Berkacalah Jung, itu ada kaca. Aku heran kau tidak melihat penampilanmu dulu ya?" Tunjuk Taehyung pada sebuah kaca penghubung ruang keluarga dengan ruang makan.

Jungkook mengikuti arahan sang istri, di kaca itu.

Setidaknya menampilkan sesosok pemuda tampan, yang sama sekali tidak memakai atasan dan hanya mengenakan bokser abu-abunya.

Tidak Salah lagi.

Kenapa rasanya ia malu sendiri?

Di tambah, rambut pemuda di sana mencuat kemana-mana.

"Sayang, aku masih tampan lho." Ucapnya sembari mencoba mencium Taehyung.

Namun sekali lagi, tepisan yang ia dapat.

"Belum dapat jatah cium pagi lho akunya, kok jahat." Jungkook dengan sengaja memakai wajah memelas andalannya, namun tetap saja.

Jeon Taehyung tak menghiraukannya.

"Ayo pakai ini, lalu kita pulang. Aku sudah selesai kunjungannya." Setelah melempar kaos putih yang entah Taehyung dapat dari mana, langkah namja manis itu menjauh dengan pasti.

"Kejamnya istriku, kenapa aku bisa lupa pakai baju yah?" Lah bodoh, bertanya sama siapa dirinya.

Saat sampai di sana, semua dengan tega meledakkan tawanya pada Jungkook.

Bahkan si kecil Taeguk juga dibuat tertawa dengan suara melengkingnya.

Dan Jungkook rela dengan itu.

Lalu setelahnya Jungkook dan Taehyung izin pulang ke rumahnya bersama si tampan Taeguk.

Pagi yang indah bagi keluarga kocak satu ini.

[not] FAKE LOVE ~KOOKV~Where stories live. Discover now