Epilogue + Sequel

34.8K 1.5K 88
                                    

A/N
Di chapter terakhir, banyak yang minta Sequel Keyvan. Jadi author memutuskan untuk kasih special part ini ke kalian. Happy reading !

••••••••••••••••••••

Tahun ke tahun telah berganti. Begitu pula dengan siklus kehidupan dan kelangsungan Goldmooon Pack. Masih dalam kepemimpinan Kevan, tentu pack itu masih tetap mempertahankan kekuatan serta kekuasaan mereka.

Kevan bukanlah lagi menjadi seorang lonely alpha, single alpha, dan berbagai macam sebutan konyol yang dibuat oleh warga diluar packhouse.

Kevan sekarang adalah seorang pemimpin, anak, suami, dan sosok ayah bagi keluarganya. Dengan kehadiran Niel, the next alpha yang lahir sejak 5 tahun lalu, membuat keadaan packhouse dipenuhi canda tawa. Bahkan Keyla sudah mengandung buah hati mereka yang kedua.

Hari itu matahari cukup terik karena musim panas sudah tiba. Seolah tidak perduli, Niel kecil masih saja berlari kesana-kemari mengililingi taman pack dengan Joshua, the next beta. Putra dari Aiden dan mate nya.

"Luna" sapa seseorang dari belakang Keyla membuat sosok wanita bijaksana itu membalikkan badannya.

"Brenda !" sapa Keyla kepada sosok mate dari Aiden yang saat ini berada disampingnya."Kalau kau sudah kembali, berarti--"

"Alpha menunggu anda di gerbang depan, Luna" kata Brenda dengan seulas senyum diwajahnya.

Kedua pipi Keyla merona malu, ia pun memanggil sang putra, "Niel !! Come here, son !"

Dengan pipi gembul yang memerah akibat berada dibawah sinar matahari, Niel berlari menuju sang ibu.

"Yes mommy ?" tanyanya.

"Kita sambut daddy mu itu" kata Keyla membuat Niel langsung antusias menarik tangan Keyla untuk segera menemui ayahnya.

Setelah sampai di pintu kedatangan utama Goldmoon Pack, Niel langsung berlari kearah Kevan yang sudah merentangkan tangannya.

"Hey boy !" sapa Kevan kala Niel sudah berada di gendongannya.

Tatapan alpha itu langsung tertuju kearah mate nya dengan wajah sumringah menghampiri Keyla.

"Hello mommy" ucap Kevan sambil mengecup pelan kening Keyla dan turun meninggalkan kecupan singkat tepat dimana tanda serigala dan bulan purnama berada, tanda marking yang Kevan berikan.

Keyla tersenyum manis ketika Kevan menurunkan tangannya menyentuh pelan perut buncit gadis itu.

"Hi sweetheart, miss your daddy ?" tanya Kevan yang disusul dengan tendangan pelan dari dalam perut Keyla.

Keluarga kecil itu tertawa pelan menikmati kebahagiaan mereka.

********

Semua anggota pack sedang disibukkan dengan acara yang akan berlangsung berberapa saat lagi. Yaitu acara penyambutan putri dari pasangan Alpha dan Luna Goldmoon Pack.

Saat Niel lahir, Goldmoon Pack juga merayakan hal yang sama. Namun kali ini ada yang berbeda, King of Werewolf akan datang menghadiri acara tersebut.

Bagi berbagai macam pack werewolf yang ada, pasti sebuah keberuntungan jika King, pemimpin terkuat kawanan Werewolf dapat menghadiri acara yang mereka buat.

Waktu berjalan begitu cepat. Tamu-tamu dari berbagai pack mulai berdatangan. Bukan hanya werewolf saja yang menghadiri acara tersebut, namun banyak dari kaum immortal lainnya yang ikut datang.

Berberapa macam makhluk immortal mulai berdatangan, ada mermaid, warlock, penyihir, peri, vampire. Kevan hanya mengundang makhluk immortal yang memang berteman baik dengan pack nya. Kecuali kaum vampire yang ia undang hanya pimpinan council nya saja. Mengingat hubungan kaum Werewolf dan Vampire yang masih bermusuhan.

Acara pun mulai berjalan. Tiba saatnya Kevan untuk memulai kata sambutannnya sebagai seorang Alpha dari Goldmoon Pack.

Saat semuanya tenang mendengar setiap kata yang diucapkan oleh Kevan diatas panggung, suasana di ruangan itu berubah dengan sangat cepat. Semua tamu mulai merasa tegang dengan kehadiran seseorang yang menyorot perhatian mereka semua.

Tampak seorang pria dengan auranya yang begitu kuat dan mendominasi berjalan dengan begitu santainya menuju kursi terdepan yang ada di aula besar itu.

Semua kaum werewolf yang hadir disana segera membangkitkan diri dan membungkuk kearah pria itu, termasuk Kevan yang membungkuk memberi hormat.

Dialah, The King of Werewolf

Setelah mendepatkan perintah, seorang yang datang bersamaan dengan King memberi mindlink bahwa acara bisa dilanjutkan kembali.

Kevan turun dari panggung ketika sudah menyelesaikan kata sambutannya. Seketika itu juga, Musik mulai dimainkan disambut dengan datangnya sang Luna beserta bayi mungil yang berada di gendongannya.

Semua tamu terdiam sambil tersenyum kala menyadari aura khusus yang terpancar dari tubuh bayi tersebut. Para kaum peri merasakan dengan sangat jelas aura yang dikeluarkan. "Mungkin itu karena ia adalah putri dari seorang alpha yang sangat kuat", batin mereka

Ketika bayi mungil itu sudah diletakkan di palungan--atas panggung. Munculah 3 peri kecil yang mendekatinya. Mereka satu-persatu memberikan hadiah kecil tentang kecantikan, kebaikan, berkat, kepintaran pada bayi itu.

Tanpa sadar, mereka semua sudah berada di penghujung acara. Saat sedang menyambut berberapa tamunya, bahu Kevan ditepuk oleh seseorang. Ketika ia menengok, sosok beta Aiden berdiri dibelakangnya.

"Ada apa, Aiden ?" tanya Kevan sekaligus pamit pada tamunya.

Aiden berjalan bersisian dengan alpha Kevan, "King ingin bertemu dengan anda, Alpha" kata Aiden membuat Kevan terdiam.

"Apa ada sesuatu yang salah ?" tanya Kevan sedikit gelisah.

Bagaimana tidak ? Ia sedang berurusan dengan The King of Werewolf ! Dimana semua kaum werewolf bahkan Alpha terkuat pun akan merasakan bahaya jika berurusan dengan sosok itu.

"Saya tidak tahu, Alpha. King menunggu anda di kastil Timur" kata Aiden membuat Kevan bergegas menuju ke tempat itu.

Sesampainya disana, Kevan membungkuk kala sosok tinggi berwibawa menatap kearahnya.

"Ada apa, King ?" tanya Kevan menghilangkan semua keraguannya.

"Siapa nama putrimu itu ?" tanyanya menatap Kevan dengan wajah tampan nya yang terlihat samar hanya diterangi cahaya rembulan.

"Vashtee. Vashtee Darice" kata Kevan dengan bangga memperkenalkan putri kesayangannya.

"Bawa aku ke tempat dia berada" titah King.

"Apa ada sesuatu, King ?" tanya Kevan memberanikan diri bertanya.

King menatap Kevan dengan pandangan tegasnya, "She's my mate, Alpha" Perkataan itu membuat Kevan tidak dapat menyembunyikan keterkejutannya.

THE END

Nanti akan author info kalau sequel Keyvan sudah terbit di wattpad. Terimakasih atas dukungan kalian semua dari awal author buat cerita ini. Sampai bertemu di work selanjutnya ! Mohon maaf apabila alur cerita Keyvan tidak sesuai dengan ekspetasi kalian, para readers.

KEYVAN ✔️Where stories live. Discover now