episode 9

1.4K 128 20
                                    

Hai ketemu lagi dengan im_seo di sini...

Selamat membaca.....


Pov Yoong

Aish aku benar-benar frustasi dan hampir menyerah jika hyunnie tidak menghiburku. Bagaimana tidak sudah 2 hari ini aku berusaha menjelaskan hubunganku pada kedua es itu, tapi mereka masih saja mengabaikanku.

" Hyunnie mereka masih mengabaikanku, bagaimana aku bisa membujuk mereka untuk makan malam bersama kakak mu." Rengek ku sambil mengerucutkan bibirku.

" Yoong kau tenang saja, aku punya rencana." Ucapnya sambil menarik turunkan alisnya. Seohyun memang tidak di ragukan lagi dia termasuj mahasiswa cerdas di universitasku.

" Benarkah? Apa itu?" Ucap ku dengan antusias. Dan kemudian dia membisikan rencana tersebut kepadaku. Aku tersenyum mendengarnya setelah itu aku mengecup pipinya sebagai rasa terima kasih ku.

" Yah, Kenapa kau menciumku?" Ucapnya memerah.

" Itu sebagai tanda terima kasihku untukmu seobaby."

" Aish, terserah."

" Omong-omong kapan rencana itu akan di lakukan Hyun?" Tanyaku penasaran.

" Hmm, karena makan malam kita akan di adakan besok lusa, aku pikir kita harus melakukan rencana itu mulai malam ini. Bagaimana?"

" Tidak masalah, aku mempercayai mu baby." Jawabku dan mencium pipinya lagi.

" Aish, berhentilah menciumku dan cepat antarkan aku pulang." Ucapnya sambil memasang sabuk pengaman. Kita baru saja selesai makan malam bersama, aku sungguh frustasi karena kedua saudara es ku itu. Beberapa hari ini aku sudah mencoba untuk meminta maaf kepada merema dengan mengirimkan bunga dan memberikan barang-barang yang mereka sukai, berharap mereka akan mendengarkanku nantinya. Tapi usahaku itu tidak membuahkan hasil.

" Araso baby." Aku menyalakan mesin mobil dan segera mengemudi untuk mengantarkan puteriku.

Setelah beberapa menit kita akhirnya tiba di Kim mansion. Seperti yang sudah aku kira Taeyeon Hyung sudah berdiri di depan pintu utama mansion untuk memastikan Seohyun baik-baik saja.

" Oh kau sudah pulang Hyun." Tanya Taeyeon hyung.

" Ne oppa, aku tidak ingin membuatmu khawatir. Lagipula sedang apa kau di sini.?"

" Tentu saja menunggumu Hyun."

" Aku bukan anak kecil lagi oppa, kau bisa menungguku di dalam."

" Tapi kau akan selalu menjadi baby kecil di mataku Hyun. Ga perduli berapapun usiamu saat ini." Ucap Taeyeon Hyung menggoda.

" Aish, oppa kau sangat keras kepala." Jawab Seohyun sambil memukul lengan Taeyeon hyung.

"Ehem... Seobaby, Taeyeon Hyung aku pamit pulang dulu. Selamat malam." Pamit ku dan segera meninggalkan mereka berdua. Dan sesuai rencana ku dan hyunnie, malam ini aku ga akan pulang ke mansion sebaliknya selama 2 hari aku akan ke Busan untuk mengunjungi sahabatku.

Pov Yoong end

*Kim mansion

" Seobaby?? Apakah itu panggilan kesayangannya untukmu Hyun." Tanya Taeyeon sedangkan Seohyun hanya menganggukan kepalanya sebagai jawaban. Dan Taeyeon tidak melewatkan untuk melihat betapa merahnya pipi Seohyun. Itu membuat Seohyun semakin imut ketika memerah.

Setalah beberapa menit mereka terdiam. Kini Seohyunlah yang mulai memecahkan keheningan diantara mereka.

" Tae oppa~" ucap Seohyun dengan aegyonya. Dia juga melingkarkan tangannya di lengan Taeyeon sambil menggelayut manja.

Happy FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang