Kalau Aku menyadari semua hal yang terjadi padaku dan akhir dari hubunganku dengan seseorang karena keegoisanku serta ketidak beranianku menghadapi atau mempertahankan diri untuk bersama mereka.
Terkadang aku hanya ingin menjalin satu hubungan dalam...
" Bisa berhenti sebentar tidak? aku capek sekali." Keluh sang pria yang sebentar lagi akan menjadi suami Ji Eun.
" Kan baru beberapa menit kita berjalan kamu sudah capek. Ayo, sebentar lagi kita akan sampai. Kamu biasanya sangat bersemangat. Tumben Sekali" Ji Eun menarik pasangannya.
" Pengen peluk kamu." Manja sang pria
" Kamu ya, Jangan manja."
" Ih kamu ini tidak tau kode saja, bukan kakiku yang capek tapi daguku "
" Dagumu? " wajah Ji Eun kebingungan dengan ulah calon suaminya itu.
" Iya," Tiba-tiba pria itu menarik langsung memeluk dari belakang sambil meletakan dagunya diatas kepala Ji Eun sambil berkata," Aku istirahat sebentar saja!" manjanya.
" Aigoo... dasar kamu ini."
"Habisnya, aku merindukanmu. Baru saja bisa bertemu."
" Ih kamu ini, tidak ada hentinya bersikap manja tapi aku juga menyukainya."
Terdengar suara " Oohh my god... My Eye!!" ucap keras dari Sanha adik pria Ji Eun yang langsung masuk ke dalam restoran.
Kedua sontak menjaga jarak, wajah Sanha menatap tajam keduanya dengan sinis. Kemesraan itu berakhir ketika beberapa orang yang dikenal menyapa keduanya.
Kelihatan mereka tidak bisa menikmati kebersamaan sementara waktu karena tamu pesta pelepasan masa lanjang keduanya.
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
Di tempat lain ada seorang pria tengah serius melukis sketsa wajah dirinya bersama pasangannya. Wajahnya tanpak bahagia sambil tersenyum.
Tidak lama alarm ponselnya berbunyi memberikan sinyal untuk bergegas ke acara.
Dia membuka apronnya sambil menggulung lukisan yang sudah jadi. Lalu bergegas menuju ke acara resepsi Ji Eun.
Pesta pernikahan Ji Eun yang terlihat sederhana namun tatap elegan terlaksana dengan baik sampai saat ini.
Terlihat dua pria yang berpakai casual bersiap-siap sambil memandangi jam terus menerus dalam setiap menitnya.
Keduanya, terlihat sedikit gugup padahal bukan acara resepsi mereka seakan keduanya telah menjadi pengantin prianya.
Tamu- tamu berdatangan menyapa mereka dan mengatakan keduanya cukup tampan dengan busana yang mirip dengan pengantin pria Ji Eun.
