Purple Marriage (Taejin)

10

💜Selamat Membaca💜

.
.
.

Sudah seminggu Seokjin dirawat untuk masa pemulihannya dari sejak kejadian itu, dan hari ini ia sudah diperbolehkan untuk pulang oleh dokter.

Taehyung dengan setianya merawat Seokjin selama dirumah sakit bahkan Taehyung meninggalkan semua pekerjaannya hanya untuk menemani istrinya itu.
Namun berbeda halnya dengan Seokjin, ia tidak pernah menggubris ketulusan yang Taehyung lakukan padaya. Semenjak kejadian hari itu Seokjin menjadi sosok yang pendiam, ia tak mau banyak bicara kecuali saat sedang bersama Jungkook.

"Kookie Hyung, Jinnie ikut pulang dengan Hyung ne" ucap seokjin tanpa mengalihkan pandangannya dari jendela yang ada diruang rawat inapnya.

Taehyung dan Jungkook yang mendengar pernyataan mendadak Seokjin itupun saling menukar pandangan terkejut sebentar.

"Sayang..."

"Jinnie.. kita sudah membicarakan ini sebelumnya kan?"

Seokjin menggeleng."aku sudah membuat keputusan Hyung, aku ingin menenangkan diriku tanpa melihat masalah dihadapanku"

Taehyung yang mendengar pernyataan Seokjin memejamkan matanya, ia menahan sakit di hatinya sebenci itukah seokjin dengannya? Batinnya

"Sayang... Hyung mohon kau jangan seperti ini, Jangan tinggalkan Hyung, Hyung mencintaimu"

"Haha, cinta? sepertinya kau sangat terbisa mengucapkan itu Hyung? " ucap Seokjin dengan tawa yang dipaksakan.
"Apa kau tau? karna ucapan itu aku selalu mudah dibohongi Hyung, karna ucapan mu itu aku selalu mencoba mempercayaimu, tapi apa? Kau mengulangi kesalahanmu Hyung." Air mata Seokjin mulai menetes "dan itu karna kebodohanku, hiks..." sambung seokjin dengan tangisannya

" Kumohon sayang, izinkan Hyung memperbaiki semuanya hm?, Hyung tidak bisa melihatmu seperti ini, Hyung tidak bisa hidup tanpamu seokjin-ah" ucap Taehyung lirih

Seokjin tidak menghiraukan perkataan terakhir dari Taehyung, ia langsung beranjak keluar meninggalkan Taehyung yang saat ini sedang menangis, Sejujurnya Seokjin lemah, ia tidak kuat melihat Taehyung yang seperti ini dihadapannya, namun rasa sakit hatinya masih menguasai egonya.

Saat melewati Taehyung, Taehyung mencoba menggenggam tangan Seokjin memohon sambil berlutut agar istri yang dicintanya tersebut tidak meninggalkan nya.
Seokjin mengangkat kepalanya ke atas agar airmataya tidak sembarangan jatuh dengan lemah karena melihat sang suami yang sangat kacau dan rapuh secara bersamaan. Seokjin menepis genggaman Taehyung dari tangannya, ia kemudian melangkah keluar meninggalkan Taehyung.

"Seokjin akan ikut dengan ku, itu permintaanya. Aku akan menjaganya lebih baik darimu"

Taehyung meraih kerah baju Jungkook dan menatapnya dengan penuh amarah, kalau kalian bisa lihat saat ini mata Taehyung mengeluarkan api yoreobun...

"Maksutmu apa haa? Aku tidak akan pernah mengizinkan Seokjin ikut dengan mu. TIDAK AKAN !!"

Jungkook menepis tangan Taehyung, ia memperlihatkan senyuman remeh yang berhasil membuat Taehyung semakin emosi karenanya.

"Jangan bodoh Kim Taehyung.. kau masih ingin bersama Seokjin saat hatimu belum bisa memilih salah satunya? Kau serakah Kim Taehyung!! Sebaiknya kau fikirkan dulu semuanya, kau selesaikan semua urusanmu dengan namja itu. Ingat bung pilihanmu menetukan nasibmu"

Jungkook pun segera meninggalkan Taehyung yang gelagapan akibat ucapannya. Saat sudah di depan pintu Jungkok memberhentikan langkahnya sebentar

"Sebaiknya jangan terlalu lama, sebelum Seokjin terlalu betah denganku" ucap Jungkook kembali dengan seringaian di bibir nya.