10

77.5K 5K 20
                                    

Part ini mengandung sedikit bawang :v

***
kamu adalah satu-satunya makhluk
yang paling menyebalkan yang pernah ku temui
yang tidak pernah menyerah untuk mendapat balasan hati
dan kamu juga satu-satunya lelaki asing
yang membuatku tak tega untuk sekedar menyakiti
~Abigail A.N~




Abi sekarang sedang berkomat-kamit ria layaknya mbah dukun yang tengah membaca mantranya dan bersiap untuk menyembur pasiennya. Ya Abi siap untuk menyembur James lelaki yang berani mengusik ketentraman dunia seorang singa betina bernama Abigail. Sambil komat-kamit Abi membereskan alat tulisnya dengan tenaga dalam dan sesakali mengumpat yang membuat kedua sahabatnya terkekeh geli melihatnya.

“Ciye... Abogelkuw sekarang udah besar”. Goda Maura lalu mencolek dagu Abi yang langsung ditepisnya kasar

“Ngga sia-sia kan gue mungut upik abu bogel kaya dia sekarang jadi princess seorang prince idaman semua wanita James Antonio Handoko”. Timpal Alvin yang ikut menggoda Abi

“Gue yakin om Dimas bakalan setuju dan bolehin lo deket sama cowo kalo modelannya kaya si bang James gitu”.

Abi masih tidak peduli dengan ocehan sahabat-sahabat lucknutnya itu dan memilih untuk mengatur nafasnya agar dia idak meledak sekarang.

“Gue juga ngga nyangka Ra... princess gue ternyata pinter juga cari laki. Udah klop lah Abi kan polos, bogel-bogel galak gimana gitu? Sedangkan si James itu kan cool, kalem, penyabar yang bisa nyeimbangin ke bar-baran abi awokwokwok”.

“DIAMMM NGGA KALIAN PADA!!!”. Teriak Abi dengan dada naik turun yang menandakan dia siap mengamuk sekarang
Sementara yang di teriakin malah ber tos ria dan tertawa puas.

Cukup Abi sudah tidak tahan dengan semuanya. Abi memilih melangkahkan kakinya keluar kelas untuk menemui Jamesbond cabe pembuat masalahnya itu. Abi berjalan dengan langkah lebar dengan kaki pendeknya dengan penuh kepastian ke sebuah ruangan yang samping ruang kepala sekolah sesuai petunjuk yang di berikan oleh James tadi.

Brakkk...

Abi langsung membuka ruangan itu kasar dan melihat James tengah menata beberapa makanana yang sudah dia pesan untuk mereka berdua makan. James tersenyum menatap gadis cantik namun wajahnya memerah entah karena apa. James melangkah lalu menggandeng tangan Abi lembut menuntunnya agar duduk di sofa yang ada diruangan dengannya yang duduk disamping Abi.

“Sebenarnya apa maumu?”. Dingin Abi

“Hmmm?”. James bingung

“Apa tujuanmu dengan mengganggu kehidupanku ini James? Aku sudah muak dengan semuanya!”.

James hanya tersenyum lembut dengan tatapan teduhnya,

“Aku memang tidak tahu apa tujuanmu dengan terus mengganggu hari-hariku, tapi ku peringatkan padamu, kamu tidak akan mendapatkan sesuatu yang istimewa dariku”.

James yang tengah menyiapkan makanan untuk Abi terhenti dan memandang lekat Abi yang berhasil membuat jantung Abi lagi-lagi berdegup kenjang bak bedug malam takbiran hari raya.

“Bohong jika aku mengatakan aku mendekatimu tidak menginginkan apapun darimu”. Tenangnya dan melanjutkan acara menyiapkan makanan untuk Abi yang terhenti

“Hhh... sudah kuduga!. Lalu apa yang kamu inginkan dariku? Apa jika aku memberikannya kamu akan berhenti untuk mengganggu hidupku?”. Desis Abi

"Jika aku mengatakannyapun aku tidak yakin kamu akan memberikannya untukku”.

“Katakan apa yang kamu inginkan dariku?”.

“Hatimu”.

“Ah... tidak, katamu aku adalah om-om tua yang tidak tahu malu bukan? Jadi aku ingin hatimu...cintamu...dan dirimu untuk aku miliki”. Ucap James sambil menatap dalam Abi yang kini terpaku dengan ucapannya

Damnation Love(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang