CEO Jung《Jaeyong》✔

Prolog

Jung Jaehyun [CEO]

Lee Taeyong [Secretary]

***

TAEYONG hanya bisa menunduk ketika mendapatkan bentakan dari atasannya. Ia mengigit bibir bawah dan merutuki dirinya sendiri serta Bos-nya yang saat ini tengah memarahinya. Oh sial! Kenapa juga ini semua harus menjadi kesalahannya?

"Jika kau tidak bisa bekerja dengan baik lebih baik serahkan surat pengunduran dirimu Lee! Aku menyuruhmu menyusun berkas yang akan di pakai untuk meeting lima belas menit lagi dan kau tidak bisa mengerjakannya dengan benar!"

"Aku sudah menyusun semua berkas itu Bos," gumam Taeyong pelan, ia menghela napas jengah lalu menunjuk dokumen yang ada di atas meja Jaehyun, berkas paling bawah. "Kau salah mengambil berkas."

Jung Jaehyun sialan!

Lelaki berusia tiga puluh dua tahun itu bercerocos tanpa henti, bahkan tidak memberi kesempatan bagi Taeyong untuk berbicara. Oh Tuhan, bila mencari pekerjaan sangatlah mudah, maka Taeyong lebih memilih untuk mencari perusahaan baru. Tapi sayangnya, mendapatkan pekerjaan itu sangat sulit.

Jaehyun berdehem lalu mengambil berkas yang baru saja Taeyong tunjuk; membacanya dengan saksama. "Kau tidak bisa menggunakan tanda baca dengan benar, Lee?"

FUCKING PERFECTIONIST!

Selalu saja mencari kesalahan Taeyong, meskipun Taeyong tahu bahwa ia sudah menyusun segalanya dengan benar. Tapi entah, di mata Jaehyun, ia selalu salah.

Taeyong mengulum bibir. "Aku sudah memeriksaㅡ"

"Aku tidak ingin mendengar penjelasanmu. Sekarang kau harus menyiapkan ruangan untuk meeting, jangan lupa buatkan aku kopi."

"Baik Bosㅡ"

"Jangan menambahkan banyak gula. Sudah dua bulan kau bekerja di sini dan kopi buatanmu terasa menjijikan."

Mendengar itu Taeyong menarik kedua sudut bibirnya secara paksa; membentuk senyum aneh. Ia sudah berusaha semampunya, tapi Jaehyun benar-benar menyebalkan!

Padahal Taeyong hanya memasukan sedikit gula dan Jaehyun bilang bahwa kopinya masih terasa begitu manis. Hhhㅡbila tidak menyukai manis, kenapa juga masih bersikeras untuk menambahkan gula?!

"Tentu Bos, kalau begitu aku keluar."

"Hm." gumam Jaehyun tanpa menoleh; masih sibuk membaca berkas yang sudah di susun dengan rapih oleh Taeyong.

Sementara Taeyong sudah mengeluarkan beribu umpatan begitu keluar dari ruangan Jaehyun. Sial sekali memang.

Tbc