Part 8

38.7K 4.2K 1.3K
                                    

Setelah kemarin mereka senang-senang dengan pesta Jaehyun sekarang semua kembali pada kegiatannya masing-masing.


Mark dan Jeno kembali ke sekolah, Jaehyun kembali bekerja dan Taeyong kembali menjaga rumah. Soal jalan-jalan itu mereka akan pergi dua Minggu lagi.


Dan kemarin Haechan merengek pada Johnny dan Ten meminta liburan juga seperti keluarga Jung, sampai Ten harus memarahi anak bungsunya itu.


"Jaehyun dan Taeyong pergi liburan itu hadiah dari Mark dan Jeno, sedangkan kau saja tidak pernah ingat ulang tahun Mama dan Papa mu Haechan." Ucap Ten jengah pada anaknya.


Johnny yang tidak mau ambil pusing pun mengiyakan permintaan anaknya, ia juga akan berlibur ke tempat yang sama dengan keluarga Jaehyun.


Dan setelah Haechan menceritakan itu Jaemin juga berinisiatif untuk merayu Eomma dan Appa nya agar keluarga mereka juga pergi berlibur bersama keluarga Jung dan Seo.


Jika Winwin yang selalu memanjakan Jaemin mengiyakan lain dengan Yuta langsung mendengus dan ia rasanya ingin meremas wajah anak Johnny.


Dan pada akhirnya Yuta juga terpaksa membeli tiket liburan untuk keluarganya dan juga Xiaojun, karena mulai sekarang Xiaojun akan tinggal dan bersekolah di Korea bersama keluarganya.


Dan saat ini Jaehyun memasuki kantornya dan disambut hangat oleh para karyawan nya, Jaehyun berjalan dengan Mingyu dibelakangnya sampai di lantai ruangannya Jaehyun dibuat terkejut dengan beberapa orang yang berada di depan ruangannya.


Jaehyun menoleh ke arah Mingyu meminta penjelasan, Mingyu yang paham langsung berdehem pelan. "Mereka yang ditugaskan disini untuk pelatihan Sajangnim." Ucap Mingyu.


Jaehyun mengangguk lalu memperhatikan sekitar dua belas orang di depannya, "Baiklah, kau urus mereka." Ucap Jaehyun sebelum masuk ke dalam ruangannya.


~~


Taeyong berguling ke kanan dan ke kiri, ia bosan. "Aaaaa aku ingin bertemu Jaehyun, namun aku malas ke kantornya." Taeyong memanyunkan bibirnya.


"Telfon saja." Taeyong mengambil ponselnya lalu menghubungi Jaehyun namun tidak di angkat sepertinya Jaehyun sedang meeting.


"Huft jahatnya." Taeyong mengembungkan pipinya.


Taeyong kembali merebahkan tubuhnya namun sedetik kemudian ia kembali duduk ketika merasakan jika perutnya tidak enak, mual.


Taeyong mengambil air di atas nakas lalu meminumnya perlahan, "Pasti karena kebanyakan makan ice cream." Ucapnya pada diri sendiri.


Taeyong berjalan ke arah kamar mandi ketika merasakan perutnya semakin tidak enak, ia berhenti di depan wastafel lalu langsung memuntahkan semua makanan yang tadi ia makan.


Setelah dirasa cukup ia membersihkan mulutnya lalu melihat penampilan nya di depan cermin, "Aku pucat sekali." Ia menyentuh bibirnya.


Taeyong mencuci wajahnya sebelum kembali ke kamar sepertinya ia akan pergi ke kantor Jaehyun.


~~



Puk


Pukulan di bahunya membuat Jeno menoleh dan menemukan Haechan disana.


"Dimana kakak mu itu Jen?" Tanya Haechan cepat, wajahnya merenggut lucu.


Jeno yang sedang di kantin bersama Jaemin menatap bingung kepada temannya itu, "Biasanya kan kau menjadi bodyguard Mark Hyung, kenapa kau tanya padaku." Jawab Jeno.


The Love of Mine (Jaeyong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang