BAGIAN 21

2.6K 333 61
                                    

SELAMAT DATANG..

SELAMAT MEMBACA...
.
.
.
.
.

Kai mengernyit kala sinar matahari menerpa wajahnya, ia meringis merasakan kepalanya yang sakit bukan main, pria itu melihat sekitarnya, ini kamarnya, sejak kapan ia sampai disini bukannya ia ada di Paris?

Ah dia lupa, kemarin setelah jalan-jalan bersama Jennie, Kai kembali ke hotel untuk istirahat namun ketika dalam perjalanan ke hotel Kai menemukan jika Krystal sedang bersenang-senang bersama Sehun di taman bermain, dia tahu dari akun sosial media Sehun.

Entahlah otaknya saat itu sama kali tak berfungsi dan dadanya bergemuruh, ia hanya menurunkan Jennie lalu mengatakan pada gadis itu dia ada urusan yang sangat mendesak , lalu segera menuju bandara di mana jetnya sudah siap.

Selama perjalanan, Kai meneguk banyak minuman alkohol untuk membuat otak dan hatinya diam, ia tak tahu mengapa ia seperti ini, mengapa ia sekacau ini hanya karena mengetahui Krystal pergi bersama sepupunya?

Kai tak mengerti, ia bahkan tak mengenali dirinya sekarang, pria itu mencengkram erat gelasnya hingga gelas itu berakhir di lantai dengan kondisi hancur tak berbentuk. "Sial, SIAPA KAU KRYSTAL JUNG!!" teriaknya frustasi.

Kai memasuki mansionnya dengan sempoyongan, para pengawalnya tak di ijinkan menyentuhnya, Kai memasuki mansion sembari merancau tak karuan mengejutkan seisi mansion termasuk kepala pelayan Choi.

"mr. Kim anda tidak papa?" tanya Kepala Choi menghampiri Kai. "Mana Krystal?" tanya kai dengan sedikit merancau. "mrs. Kim sedang tidak ada di rumah mr.Kim." jawab Kepala Choi membuat Kai menggerang marah dan mulai merancau lagi, hingga suara Krystal terdengar dari sana.

Pria itu memutar tubuhnya dan langsung menarik tubuh Krystal, Kai membentak Krystal lalu merancau hebat, Kai bisa merasakan tubuh gadis itu bergetar ketakutan namun tangannya mengusap halus pipi Kai dan menatapnya lembut,entah kenapa itu membuat hati Kai menghangat kembali, ia pun tertidur akibat banyaknya alkohol yang ia minum.

Kai meringis merasakan rasa sakit kembali menghantam kepalanya, ia tak tahu kenapa ia bisa seperti ini, seperti bukan kim kai. Pria itu mendudukan dirinya lalu meminum air putih di atas nakas kecil, ketika Krystal masuk sembari membawakan sarapannya.

"minum ini, meredakan pengar dan sakit kepalamu." Krystak memberikan obat pereda mabuk pada Kai yang langsung di minum oleh pria itu. Krystal menaruh nampan berisi sarapan di pangkuan Kai.

"Makanlah kau harus sarapan." ucap Krystal lalu segera pergi dari sana, namun langkahnya terhenti ketika Kai menahan tangannya. "Maaf membuatmu takut."

Krystal menatap Kai sebentar. "Tak apa, aku hanya tak mengerti kenapa Kau seperti ini." ucap Krystal jujur, Kai diam ia pun juga tak tahu kenapa dirinya seperti ini.

"Aku tak tahu."

"kau ada masalah dengan Jennie?" Kai menggelengkan kepalanya, Krystal menghela nafasnya lalu tersenyum tipis. "Makanlah aku harus kebawa." ucap Krystal lalu pergi meninggalkan Kai yang termenung di sana.

***

Krystal menyeka keringatnya, nafasnya terengah, ini sudah 5 kali ia mual dan muntah seperti ini, tubuhnya dari kemarin memang lemas dan agak tidak enak badan lalu pagi ini dia mual dan muntah, Ini sudah aneh baginya, jika masuk angin tak mungkin sampai seperti ini, lalu?

Krystal terdiam, ia menggelengkan kepalanya, tidak mungkin, ia tidak mungkin hamil, mereka terakhir melakukan waktu bulan madu dan hanya dua kali terjadi. Krystal memabngkitkan tubuhnya yang lemah, ia menatap mukanya di cermin, menghitung dalam hati, lalu terdiam kembali.

Gadis itu langsung keluar dari kamar mandi, ia mengambil mantel dan tasnya, ia tidak mau mengecek dengan testpack takut akan berbeda, tujuannya kini ke rumah sakit. Tanpa pamit pada Kai yang kini sedang berada di ruang kerjanya gadis itu pergi ke rumah sakit di temani supir yang selalu mengantarnya.

THE DEALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang