𝚂𝙰𝙻𝙰𝙷 𝙿𝙰𝙷𝙰𝙼

2.4K 395 126
                                    

klik bintang sama tinggalin komen ya :)

.

*

.

" 𝙞𝙢 𝙮𝙤𝙪𝙧 𝙗𝙚𝙨𝙩 𝙛𝙧𝙞𝙚𝙣𝙙, 𝙞 𝙬𝙞𝙡𝙡 𝙣𝙤𝙩 𝙝𝙪𝙧𝙩 𝙮𝙤𝙪 "

-

changbin tertawa melihat jeongin yang menghela nafas berat setelah menyelesaikan bekal hyunjin. ekspresi bangga dan senang tercetak di wajah jeongin. " kau sangat menyukainya?" tanya changbin.

jeongin mengangguk, " apalagi kak hyunjin yang minta langsung!"

tangan changbin bergerak mengusak rambut jeongin. " ayo sekolah, kuantar"

" lalu felix bagaimana? bukankah berangkat bersama kak changbin? aku bisa kok jalan kaki" ucap jeongin. sebenarnya ia bisa saja naik sepeda, hanya rantai sepeda tersebut putus. siapa lagi kalau bukan kerjaan anak keluarga son?

" felix berangkat sendiri hari ini, karena aku bilang ada urusan" 

jeongin ber-oh, " baiklah, sebentar ya kak.. aku siap-siap dulu"

.

.


jeongin membonceng di motor changbin untuk sampai sekolah. sepanjang perjalanan changbin hanya terkekeh mendengar bagaimana jeongin menyukai hyunjin dari awal masuk sekolah. ia tidak menyangka bahwa jeongin sangat menyukai hyunjin.

changbin mendeklarasikan dirinya adalah kakak jeongin mulai hari ini. ia mungkin tidak akan membiarkan seseorang menyakiti jeongin, termasuk hyunjin. 

sesampainya di sekolah changbin menurunkan jeongin di depan koridor sekolah. " semangat memberi bekalnya adikku"

jeongin tertawa, " kak changbin memangnya mau punya adik sepertiku?"

" kenapa tidak? kau manis" changbin mencubit pipi jeongin. " aku parkir motor dulu ya, kau mau duluan silahkan" ucap changbin.

jeongin menggeleng, " aku bareng kak changbin saja. tidak enak, kak changbin yang memberi bahan makanan untuk bekal ini, kak changbin yang datang pukul lima pagi, dan kak changbin yang mengantarku. apa tidak terlalu keterlaluan kalau aku meninggalkan kakak?"

changbin tersenyum. " baiklah tunggu aku"

.

.

felix berlari menuju kelas changbin, disana ada hyunjin yang sedang membuka buku fisikanya. ia menghampiri hyunjin, " kak hyunjin, kak changbin sudah datang?"

hyunjin melihat felix, " belum"

" tapi kata mamahnya kak changbin, dia sudah berangkat sejak jam lima pagi. masa dia belum sampai ke sekolah sih?" tanya felix.

" aku tidak tahu, paling sebentar lagi sampai"

setelah ucapan hyunjin, nayeon dan mina datang bersama sembari berbisik. " iya makanya! apakah mereka berdua berpacaran? tapi aku tahunya dia berpacaran dengan adik kelas cantik itu kan"

FOR H [ HYUNJEONG ]Where stories live. Discover now