3. Ditolong

194K 24.1K 6.4K
                                    

Tandai bila ada kesalahan dalam penulisan, akan Author perbaiki nanti

Jangan lupa untuk vote dan coment~

"ALEXA, BELIIN MOMMY KAMU ROTI JEPANG." teriak Elang seraya menggedor-gedor pintu kamar Alexa.

Alexa mendengus, "gaada akhlak." gerutu Alexa seraya bangkit dari duduknya lalu berjalan menuju pintu.

Cklekk

Pintu terbuka, Elang pun menyodorkan uang seratus ribuan pada Alexa.

"Kata Mommy kamu belinya yang dingin sama ada sayapnya yang bisa terbang, kembaliannya buat kamu jajan," ucap Elang. Setelah mengatakan itu Elang pergi meninggalkan Alexa yang diam mematung.

"Bisa terbang?" gumam Alexa.

Alexa mengikat rambutnya menjadi satu, ia mengambil hoodie army lalu memakainya. Ia pun pergi menuju supermarket terdekat dengan berjalan kaki karena ia sangat malas membawa motor.

Suasana jalan sangat sepi, hanya beberapa orang dan motor yang lewat. Wajar saja, saat ini waktu telah menunjukkan pukul 9 malam.

Alexa masuk ke dalam Supermarket. Ia pun mengambil pesanan Mommy-nya. Mata Alexa berbinar saat melihat Cheetos, cemilan favoritnya yang mengandung micin. Ia pun memutuskan mengambil beberapa cemilan dan minuman. Setelah selesai, Alexa berjalan menuju kasir untuk membayar pesanannya. Alexa melangkahkan kakinya keluar Supermarket setelah selesai membayar.

Saat Alexa fokus terhadap ponselnya, tiba-tiba ada sebuah motor melaju kencang hingga menyerempet Alexa.

"SIALAN!!! BRENGSEK!!! ASU!!! MATI LO." maki Alexa ketika orang yang menyerempetnya pergi begitu saja tanpa ada niatan membantu Alexa.

Alexa meringis menatap kakinya yang terluka sampai mengeluarkan darah. Saat ingin berdiri pun rasanya susah.

"Ehh" kaget Alexa saat ada seorang laki-laki membantunya berdiri dan memapahnya menuju kursi dekat taman.

"Ngapain lo disini?" tanya Alexa saat orang yang menolongnya adalah Arthur.

Arthur tidak menjawab. Setelah mendudukkan Alexa dikursi, ia berjongkok lalu menatap kaki Alexa. Tanpa sepatah katapun ia berjalan menuju supermarket meninggalkan Alexa yang kebingungan.

"Gaje banget itu orang, untung ganteng." gerutu Alexa.

Alexa memutuskan mengambil Cheetos dikantong plastik belanjaannya lalu memakannya seraya menikmati rasa sakit dikakinya. Aneh bukan?

Tidak lama pun Arthur datang dengan kantung plastik ditangannya. Ia duduk di sebelah Alexa yang masih asik memakan Cheetos tanpa memedulikan kehadiran Arthur.

"Ehh lo mau ngapain." kaget Alexa saat kakinya diangkat lalu diletakkan diatas paha Arthur.

Arthur tidak menjawab. Ia membuka kantung plastik yang berisikan obat-obatan. Tanpa perasaan, Arthur menyirami kaki Alexa dengan air sehingga Alexa memekik merasakan perih dikakinya.

"PELAN-PELAN GANTENG." teriak Alexa kesal. Arthur menghiraukan teriakan Alexa. Ia mulai mengobati kaki Alexa.

"ASTAGFIRULLAH, BERASA DI NERAKA GUE" pekik Alexa saat Arthur mengobati kakinya tidak ada kelembutan sama sekali.

Alexa teriak-teriak tidak jelas selama Arthur mengobati kakinya. Sedangkan Arthur tetap melanjutkan kegiatannya. Setelah selesai, Alexa menyeka air mata dan keringatnya. Menurut Alexa, selain Arthur mempunyai sifat yang dingin dan irit bicara, Arthur orangnya sangat menyebalkan.

"Makasih," ucap Alexa kepada Arthur seraya mengangkat kakinya dari paha Arthur.

Alexa mengernyitkan dahinya saat Arthur mengulurkan tangannya, "ngapain?" tanya Alexa seperti orang bodoh.

COLD KETOS [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang