4. Bolos

185K 22K 4.9K
                                    

Tandai bila ada kesalahan dalam penulisan, akan Author perbaiki nanti

Jangan lupa untuk vote dan coment~

Alexa berjalan menuruni tangga dengan langkah tertatih. Ia memakai sendal karena kakinya masih terasa sakit jadi tidak mungkin bila ia memakai sepatu.

"Masih sakit?" tanya Elang saat Alexa duduk di kursi.

"Masih." jawab Alexa seraya mengambil selembar roti dan mengolesinya dengan selai strawberry.

"Jangan naik motor, Daddy yang anter kamu ke sekolah," ucap Elang diangguki Alexa.

Naya datang dengan membawa nampan berisikan segelas kopi dan susu. Ia pun memberikannya pada Elang dan Alexa.

Sarapan pun telah selesai. Alexa bangkit dari duduknya. Ia mengambil tasnya lalu menyampirkan dibahunya.

"Alexa, pake seragam tuh yang rapih" tegur Naya yang entah sudah berapa kali ia ucapkan untuk Alexa. Baju yang dikeluarkan, tidak memakai dasi, bahkan ia pun memakai kaos kaki panjang yang berwarna hitam. Sangat tidak mencerminkan anak sekolah.

"Jangan dengerin kata Mommy, kamu lebih sangar kalo penampilannya kayak gini." bisik Elang pada Alexa.

Naya mengerutkan keningnya, "ngapain bisik-bisik gitu?" tanya Naya.

"Biasa, urusan anak muda." jawab Elang membuat Alexa tertawa.

Naya mendengus, "ga inget umur." cibir Naya.

Elang dan Alexa berpamitan pada Naya lalu melangkahkan kakinya menuju garasi mobil. Mereka pun masuk ke dalam Lamborghini Aventador kesayangan Elang yang harganya sangat fantastis. Setelah selesai memasang sabuk pengamannya, Elang langsung tancap gas menuju sekolah Alexa.

Selama diperjalanan, Elang dan Alexa membahas soal mobil dan motor sport karena mereka satu hobi. Sesekali mereka tertawa mengingat Naya yang selalu memarahi mereka berdua karena sering membeli mobil atau motor.

Mobil Elang berhenti tepat di depan gerbang sekolah. Alexa berpamitan kepada Elang lalu keluar dari mobil.

"Kakinya kenapa neng?" tanya Satpam seraya menatap ke arah kaki Alexa.

"Semalam jatoh keserempet motor Pak." jawab Alexa.

"Oalah, lain kali hati-hati ya neng. Sanah masuk, bentar lagi bel masuk," ucap Satpam tersebut.

Alexa mengangguk. Dengan langkah tertatih, Alexa masuk ke dalam sekolah. Banyak siswa-siswi yang menatap dirinya tapi Alexa hiraukan. Ia dibuat terkejut saat seseorang merangkul pundaknya, ternyata Elisa pelakunya. Disampingnya juga ada Disya dan Cindy.

"Kaki lo kenapa?" tanya Elisa.

"Jatoh keserempet motor." jawab Alexa.

"Astaga, pelakunya tanggung jawab ga?" tanya Elisa kaget, Alexa menggelengkan kepalanya sebagai jawaban.

Cindy menyodorkan sebungkus kuaci pada Alexa, "coba makan kuaci punya gue, pasti besok langsung sembuh."

Disya menjitak kepala Cindy, "bego" desis Disya membuat Cindy mengerucutkan bibirnya.

Mereka pun melangkahkan kakinya beriringan menuju kelas. Sesekali mereka menggoda para lelaki yang melewati mereka. Kebalik bukan?

"Anjir, ada ya cewek yang godain cowok. Biasanya kan cowok yang godain cewek," ucap Kevin seraya menatap ke arah Alexa dan teman-temannya.

"Ada, tuh buktinya mereka," ucap Revan santai berlalu meninggalkan Kevin bersama Arthur. Seakan tersadar, buru-buru Kevin menyusul kedua temannya.

***

Saat ini Alexa dan teman-temannya berada di rooftop. Yap, mereka membolos pelajaran dengan alasan gabut.

Elisa dan Disya sibuk main catur, sedangkan Cindy sibuk menonton Jurnalrisa seraya memakan kuaci. Alexa? Ia mabar Mobile Legend bersama Elang. Contoh bos tidak akhlak, bukannya kerja tapi malah bermain game.

DOUBLE KILL

TRIPLE KILL

MANIAC

"DADDY, KENAPA NIKUNG?!! ALEXA GAGAL SAVAGE INI" teriak Alexa yang kesal pada Elang membuat Elisa, Disya dan Cindy kaget.

"Maaf, Daddy sengaja"

Alexa mendengus mendengar perkataan Elang. Ia pun keluar dari game, masa bodo dengan rank-nya yang turun menjadi Mythic.

"Sini nonton Jurnalisa sama gue, ini Risa nya lagi kerasukan," ucap Cindy seraya menunjuk layar ponselnya. Alexa menggelengkan kepalanya, ia tidak mood melakukan apapun.

"Gue mau ke kantin, haus banget," ucap Alexa.

"Gue nitip kuaci ya, kuaci gue udah mau abis," ucap Cindy diangguki Alexa.

"Gue nitip minum," ucap Elisa.

"Gue juga." timpal Disya.

Alexa mengangguk, ia pun melangkahkan kakinya menuju kantin. Kakinya lumayan mendingan, sakitnya pun sedikit berkurang.

Saat diperjalanan, tiba-tiba Alexa ingin buang air kecil. Ia pun memutuskan untuk ke toilet dulu.

Brakk

Alexa jatuh terduduk saat seseorang menabrak tubuhnya. Ia pun mendongakkan kepalanya menatap si pelaku, ternyata Arthur yang menabrak tubuhnya.

Alexa pun mengulurkan tangannya pada Arthur, "bantuin gue berdiri." titah Alexa.

Arthur menatap Alexa datar, tanpa sepatah katapun ia berbalik meninggalkan Alexa.

"ASTAGFIRULLAH, BENER-BENER DAH INI COWOK. NGESELINNYA KELEWATAN"

"GUE SUMPAHIN LO BAKALAN CINTA MATI SAMA GUE"

Arthur menghentikan langkahnya lalu membalikkan badannya menatap Alexa datar, "mimpi." balas Arthur lalu kembali melangkahkan kakinya.

Alexa menggeram kesal menatap punggung tegap Arthur yang mulai menjauh. Ia bersumpah akan membuat Arthur jatuh cinta, lihat saja nanti.

"Ehh lo kenapa?" tanya seorang laki-laki seraya membantu Alexa untuk berdiri. Seketika Alexa meneguk salivanya, laki-laki yang ada dihadapannya saat ini lumayan tampan.

"Makasih," ucap Alexa.

"Lo Alexa kan, murid baru?" tanya laki-laki itu.

Alexa mengangguk, "nama lo?" tanya Alexa.

"Nama gue Adrian Pramudya, siswa kelas 12 IPA 2." jawab laki-laki yang bernama Adrian.

"Kalo gitu gue mau ke kantin dulu." pamit Alexa lalu pergi meninggalkan Adrian yang menatap Alexa dengan pandangan yang sulit diartikan.

Suasana kantin pun sepi karena masih jam pelajaran. Alexa menghampiri stand penjual makanan. Ia pun membeli apa yang teman-temannya minta tadi. Setelah selesai membayar, Alexa kembali melangkahkan kakinya menuju rooftop sekolah.

TBC

Hallo readers

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hallo readers...
Jangan lupa untuk vote dan coment sebanyak-banyaknya yaaa🌸

Follow Instagram aku @aniintnputri_
Spam like juga postingan aku🤪

NEXT?

COLD KETOS [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang