Author pov
Jam menunjukkan pukul 10 pagi. tapi ada seorang wanita cantik yang enggan membuka mata dan masih saja menikmati tidur nya tersebut.
"Bangun Fishy! aku ingin bermain kenapa kau susah bangun" renggek se sosok gadis kecil disamping nya tersebut.
dia adalah Marsya hantu anak kecil yang sangat manis dan cantik tentunya dengan wajah campuran Belanda Indonesia yang sudah 21 tahun menemani wanita yang dia panggil Fishy tersebut
"Sebentar Marsya aku lelah" sahut Frislly.
Frislly Herlind seorang wanita yang mempunyai kelebihan dibandingkan manusia lainnya, lahir sebagai anak indigo membuat Frislly harus berurusan dengan banyak hantu selama hidupnya
"I want to play hide and seek. Ayo cari aku Fishy" ajak Marsya kesekian kalinya
"Ini masih terlalu pagi untuk bermain Marsya, bermainlah dengan yang lain terlebih dulu aku akan bangun lalu mandi dan sarapan, setelah itu aku akan bermain denganmu" jawab Frislly sembari beranjak dari tempat tidur nya
"Apa kau akan membawakan ku suiker suiker?" tanya marsha dengan antusias.
"Tidak ada suiker suiker untuk hari ini marsha" ucap frislly yang akan menunju kamar mandi
30 menit yang Frislly habiskan untuk membersihkan diri, lalu dia segera turun kebawah untuk sarapan.
Diruang makan dia mendapati adiknya Fahsya sedang mengupas buah apel untuk sarapan paginya
"baru bangun tidur tuan putri?" Ejek Fahsya
"Kamu kek gatau kakak aja dek. Kalo tidur pasti astral projection nya ga kelewatan jadinya cape terus bangun siang" ucap Frislly
"Marsya kemana? Keknya dia ga ada disini. Aku ga bisa ngerasain soalnya" Tanya Fahsya
"Kakak ga tau, mungkin main sama temen barunya. Di rumah sebelah ada hantu anak kecil kata Marsya itu buangan" Jawab Frislly
🦋🦋🦋
Di lain tempat ada seorang laki laki yang tengah sibuk memimpin rapat, pembawaan yang tegas dan berwibawa terpancar dari dalam dirinya sehingga membuat orang orang yang berada diruangan tersebut seperti terhipnotis dengan dirinya, dia adalah Jordi Onsu Oey atau kerap disapa Jordi
"Kita harus pintar pintar membuat inovasi baru, tidak hanya dari segi makanan, penampilan juga sangat penting untuk menarik pelanggan ~" sekiranya itulah yang sedang mereka diskusi kan dalam rapat kali ini.
Setelah rapat selesai dia bergegas ke parkiran dan mengendarai mobilnya menuju caffee yang tak jauh dari kantor nya, rasanya dia membutuhkan waktu untuk menikmati harinya setelah selesai rapat
Setelah mendapat kan pesanan Jordi duduk didekat jendela agar bisa menikmati pemandangan diluar, saat sedang memikirkan sesuatu matanya tertuju kepada gadis cantik yang baru saja datang dan berada di sebelahnya kaca besar kini yang menjadi pemisah keduanya, entah mengapa dia merasa tertarik dengan gadis itu.
'Cantik' seru Jordi dengan dirinya sendiri
Walaupun ada kaca yang membatasi kedua nya tapi Jordi dapat mendengar jelas apa yang dikatakan gadis itu...
Dia mendengar wanita itu berbicara, tanpa rasa heran dia terus memandangi nya dan berfikir wanita itu sedang menjawab panggilan telfon nya karna ada airpods di telinganya....
"Jangan Marsya!" Seru Frislly. Ya wanita yang baru datang tersebut adalah Frislly sambil menatap bangku yang ada didepan nya, manusia lain akan mengira dibangku itu kosong tapi di penglihatan Frislly disana ada Marsya yang sedang duduk dan mencoba memainkan gelas hingga hampir membuat gelas nya jatuh.
"Marsya jika kau melakukan itu lagi aku akan meninggalkan mu disini" ucap Frislly sambil melepas Airpods nya
"Tidak Marsya, aku tidak marah hanya aku tidak suka tindakan mu yang seperti itu" kali ini ucapan Frislly berhasil membuat pria di samping nya kebingungan.
'Dia sedang bicara sama siapa?'
Itu yang terlintas di benak Jordi, menurut dia sangat aneh dan juga membingungkan, hingga membuat dia berfikir jika wanita disampingnya tersebut harus mendapatkan pengobatan.
Sibuk dengan pikirannya sendiri tiba tiba Jordi dikagetkan dengan vas bunga yang berada didepan meja bergerak sendirinya, dia tersentak kaget hingga membuat tubuhnya terbentur kaca disampingnya, secara otomatis gadis yang berada disamping nya menoleh dan melototkan matanya
"Apa yang kau lakukan Marsya?" Tanya Frislly berkomunikasi lewat batin dengan Marsya
"Fishy dia menganggap mu tidak waras, aku tidak suka itu lalu aku hanya sedikit mendorong vas bunga nya" Jawab Marsya.
"Lupakan Marsya, ayo pulang" Ujar Frislly
Frislly memutuskan pulang ke rumah sebelum terjadi sesuatu yang tidak ia inginkan, sedangkan Jordi masih tidak percaya dengan apa yang baru saja dialami tersebut.
Bersambung......
Hai temen temen jorslly! Gimana part 1 menurut kalian?
Kalian boleh beri pendapat dan juga saran apa aja yang masih perlu dibenahi.Jangan lupa vote comment nya guys
See u next part guys✨
Happy reading.

YOU ARE READING
I WASN'T ALONE
Fanfiction[COMPLETED] Aku berbeda dari mereka, mereka yang kadang malah takut saat berdekatan dengan ku, sampai kamu datang membawa hangat dan bisa menerima segalanya tentang ku . Aku frislly dan aku membuka kan pintu untuk mu yang telah ku tutup rapat dimasa...