Part 16.2 - Something About That Man

47.3K 9.2K 6.6K
                                    

Tata cara memanggil seorang pria di Inggris pada masa itu memang harus memanggil gelar atau nama belakangnya jika berada di muka umum, meski mereka teman sekalipun.

Raphael, Derek, dan George sebenarnya biasa memanggil dengan nama masing-masing, tapi karena ada Dowager Marchioness dan juga ada kedua Miss de Vere, mereka mengikuti aturan meski kadang saat hanya bertiga saja mereka tetap memanggil dengan gelar sebagai ejekan.

Raphael sering dipanggil Rafe, tapi saat di khalayak mereka memanggilnya Blackmere.

Gelar Derek adalah Viscount Vaux of Harrowden, untuk menyingkat mereka memanggilnya Vaughan.

George dipanggil Sommerby.

Begitu juga tokoh-tokoh lainnya nanti.

---Sekilas Info Dunia Victoria---

***

Jangan lupa menekan bintang💫

Jangan lupa follow penulis : Matchamallow untuk mendapat notifikasi update di wall dan emailmu.

Ini belum aku edit jadi maybe kacau sedikit. Ngejar waktu. Nanti aku edit belakangan.

➰➰➰

Tidak ada undangan pesta yang harus dihadiri oleh Kaytlin dan Lisette selama dua hari ke depan sehingga mereka benar-benar melakukan permainan croquet bersama Dowager Marchioness. Lord Vaughan bersama Mr. Sommerby juga ikut memeriahkan permainan pagi itu. Kaytlin dan Lisette tidak pernah bermain croquet sebelumnya, tapi Dowager Marchioness mengajarkan mereka semua dengan penuh semangat. Lisette terlihat senang karena otomatis hari itu ia juga libur pelajaran tatakrama dan penghafalan Debrett's.

"Kurasa sudah cukup," Dowager Marchiness melihat langit. "Hari sudah mulai panas. Aku akan kembali ke kamarku dulu."

"Sebenarnya menyenangkan bermain bersama Anda, My Lady," ucap Kaytlin. "Tapi Anda harus beristirahat."

Dowager Marchioness menoleh pada mereka. "Jika kalian masih ingin bermain, silakan bermain."

Kaytlin dan Lisette tercengang penuh harap. "Benarkah?"

"Tentu saja," sahut Dowager Marchioness.

"Apakah benar tidak apa-apa, My Lady? Karena kami bermain bersama Lord Vaughan dan Mr. Sommerby," tanya Kaytlin lagi memastikan. Menurut aturan tata krama hal itu tidak pantas.

Bibir Dowager Marchioness sedikit melengkung geli. "Aku mengenal Vaughan dan Sommerby. Mereka bisa menjaga kelakuan mereka di tempat ini. Kalian tidak perlu khawatir. Lagipula ada beberapa pelayan sehingga kalian tidak berdua saja."

Memang ada banyak pelayan yang menyiapkan payung dan juga minuman di tempat duduk taman, tidak jauh dari mereka. Tapi Kaytlin dan Lisette juga tahu bahwa Derek Vaughan dan George Sommerby pasti tidak akan melecehkan mereka meski kata Gretchen kedua pria itu terkenal sebagai perayu wanita. Dan pelayan-pelayan di Blackmere Park juga terkenal setia dalam artian mereka tidak pernah menggunjingkan apa yang terjadi di sana keluar dari lingkungan estat.

"Ada apa?" tanya Derek yang menghampiri mereka bersama George. "Her Ladyship ingin beristirahat?"

"Kuharap kalian tidak keberatan bersama Kaytlin dan Lisette sebentar," tukas Dowager Marchioness.

"Tentu saja tidak, My Lady."

Mereka semua sedikit membungkuk saat Dowager Marchioness berjalan menuju manor.

"Musim panas adalah musim yang paling Dowager Marchioness sukai," komentar Derek beberapa saat kemudian. "Di akhir musim gugur, Her Lady pasti akan segera kembali ke Harrogate."

Something About YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang