Only Us (Who Made Me A Princess)✓

Chapter : 8

Happy Reading!!

•
•
•

Lucas POV

Sial!

Serangga sialan yang datang ke rumah ku tanpa di undang itu benar-benar membuat ku kesal.

Terlebih lagi Chimera sialan itu!

Masa bodo setelah ini dia mau bunuh diri atau tidak! Apa peduli ku?

Sial!

Entah berapa kali aku mengumpat hari ini. Yang jelas mulutku benar-benar tidak bisa di kontrol sekarang!

Semua nya benar-benar sial!! Baj*ngan!! Si*lan! &$#$$&(+((+

Aku menghela nafas mencoba untuk lebih tenang.

Baik Lucas..tenang...kau itu laki-laki..

Aku melangkah kan kaki menuju ke kelas ku. Ah..entah mengapa kali ini perasaan ku tidak enak.

Seperti...ada sesuatu yang mengganjal di hati dan pikiran ku.

Tapi...apa?

Aku mencari-cari keberadaan seseorang ketika sampai di kelas.

Gadis itu..dia kemana? Tidak biasa nya dia datang lebih lambat dari ini.

Atau..dia tidak datang?

Ackk!! Sudahlah! Lebih baik aku tidak mengambil pusing hal itu! Siapa tau dia ketiduran atau sebagai nya kan?

Ya..pasti begitu.

Lucas POV end

•
•
•

Lucas duduk melamun di kursi kelas nya. Seperti dugaan nya, Athanasia tidak hadir hari ini.

Guru kelas nya pun sudah mengatakan kalau Athanasia izin karena tidak enak badan.

Tapi..entah mengapa perasaan Lucas tidak enak. Seperti..ada hal yang mengganjal di pikiran nya. Dan Lucas tidak mengerti mengapa dia bisa jadi begini.

Padahal dulu, bagi nya, Athanasia hanyalah seorang perempuan tidak sopan dan bar-bar yang berani memukul kepala indah nya.

Lucas tidak mengerti kenapa dia bisa sampai menyukai gadis seperti itu.

Dia benar-benar terjatuh dalam pesona Athanasia.

Lucas kira, ini hanyalah perasaan sesaat yang bisa hilang kapan saja.

Dan lagi-lagi dia salah.

Lucas benar-benar menyu--ah tidak..dia sudah mulai mencintai Athanasia.

Lucas ingin memiliki Athanasia. Menjadikan gadis itu milik nya seorang.

Dia tidak ingin melepas Athanasia dengan pria manapun. Walaupun pria itu adalah penyelamat dunia sekalipun, Lucas tidak akan pernah menyerahkan Athanasia.

Katakan dia bodoh.

Ya memang bodoh.

Cinta membuat ia kehilangan logika dan akal sehat nya.

Benar-benar kekanakkan.

"Hey, Lucas!"

Lucas tersadar dari lamunan nya ketika seorang anak lelaki bersurai hitam kehijauan memanggil diri nya.

Lucah mendecakkan lidah nya kesal.

"Kau benar-benar mengganggu, Carax."

Carax hanya cengengesan membalas perkataan kejam Lucas.