My Mystery School [ Complited ]
  • Reads 413,675
  • Votes 29,455
  • Parts 33
  • Reads 413,675
  • Votes 29,455
  • Parts 33
Complete, First published May 28, 2017
Perjalanan mengungkap misteri yang terjadi di Sekolahnya beberapa tahun yang lalu. 
Andre dan kawan-kawan harus terlibat kedalam kasus yang sudah ditutup oleh Polisi atas pencarian orang hilang. 
Namun, Frieska Amanda. Dia tidak hilang, melainkan ditemukan sudah tidak bernyawa dalam keadaan yang mengenaskan.
All Rights Reserved
Sign up to add My Mystery School [ Complited ] to your library and receive updates
or
#49ghost
Content Guidelines
You may also like
SAD GHOST 6 ✓ by Maknanawww123
35 parts Complete
BRAK!! Rara terjuntai sampai bokongnya menabrak mesin cuci, ia terkedjoed sekaligus terheran-heran melihat wujud yang ada di hadapannya. Siapa ketiga manusia, ups salah maksudnya makhluk halus di hadapannya ini? "Selamat malam" ucap mereka bersamaan. "Ma-malam, bapack-bapack cari siapa ya?" "Cari manusia bernama Rara, Riri dan Rere. Benarkah ini rumahnya?" "Betul sekali. Apakah kalian dari anggota give away? Wah, saya mau dapet mobil mewah dong? Atau duid seratus juta" "Kita gak salah men, dia beneran yang kita maksud. Bener kata raja Jin, udah cantik, lucu dan uhhh sexy men" bisik salah satunya di akhir kalimat. "Hus, lo udah jadi setan masih aja mesum. Otak lo gue puterin ke mesin cuci mau?" "Anceman lo ngeri kaya akun lambe!" Rara masih menunggu jawaban mereka, bahkan jika saja ada yang memotret wajahnya pasti ia sangat malu sekali, sebab wajahnya terlihat seperti orang bodoh. "RARA, NAMA LO RARA KAN? TANPA BERBASA BASI LAGI, GUE MAU KENALIN DIRI. GUE GUNDU, LO BISA PANGGIL GUE GUGUN" "GUE ASEP, LO BISA PANGGIL SAYANG KALAU MAU HEHE" Rara bergidik ngeri. "GUE... GUE SIAPA?" "NAMA LO OPAL," ucap Gundu dan Asep bersamaan. "Oh iya hehe, makasih udah ingetin. Kadang gue lupa, karna yang slalu gue inget adalah beban saat kita semua masih idup" Mendengar kalimat akhir dari Opal membuat mata Rara melotot terkejut, otaknya mulai bekerja bergotong royong untuk membangun sebuah koneksi. Jikalau mereka pernah hidup, lalu sekarang apa? "Lo semua udah modar?" tanya Rara. "YOI. KITA ADALAH PARA SAD GHOST DARI GENERASI SIX. TUJUAN KITA DATANG KEMARI YAITU, MEMINTA PERTOLONGAN KEPADA SAUDARI RARA, RIRI, DAN RERE UNTUK MENUNTASKAN MASALAH KAMI!" "What? Masalah gue aja banyak, dan lo semua mau nambah masalah gue?" Tuing...tuing.. Para pocong itu loncat-loncat semacam kutu, untuk mendekati Rara. Sontak Rara mundur ketakutan. "Plis gue mau pingsan aja. Ternyata kalian pocong, gue pikir kalian lontong! Bye..." _______ Writer bye; Nanaw✨
Misteri Sekolah Baru  by pebriy399
64 parts Complete
Rank #1 in horor [09-01-2021] "Hu..Ha..Hu..Ha" aku menghembuskan nafas ku yang memburu seperti sehabis berlari maraton. Setelah lebih tenang aku melihat sekeliling 'kamar' aku mengerutkan kening ku "Kamar siapa ini?" Seru ku seraya mengedarkan pandangan keseluruhan penjuru kamar. "Bagaimana aku bisa ada disini ?! Ini kamar siapa coba ?! Seharusnya kan aku ada di rumahsakit ?!" gumamku Aku berjalan ke arah pintu, Belum sempat aku membuka pintu, pintu lebih dulu dibuka dari luar. Seorang gadis memasuki kamar, aku geram padanya pasalnya gadis itu sama sekali tidak menegurku bahkan menatapku saja tidak, ia langsung melewatiku begitu saja. Seolah-Seolah ia tidak menyadari keberadaan ku. "Eh.. lo ko sopan banget sih!! Maen nyelonong aja" kataku kesal tapi dia tidak menanggapi nya "WOY GUE LAGI NGOMONG INI ! Eh bujuk gue dikacangin" kata ku sewot. Gadis itu berjalan ke arah meja lalu mengambil handphone yang tergeletak di atas meja. "WOY LOH BUDEK APA GIMANA SIH?! ADA ORANG NIH, GUE BUKAN SETAN WOY.." kata ku meninggikan suara. Gadis itu kembali melangkah menuju pintu keluar. "Parah bangat nih cewe budek kali ya" kataku dalam hati. Gadis itu hampir sampai di depan pintu saat aku hendak menggapai tangannya untuk menghentikan nya, tiba-tiba hal mengejutkan terjadi. "What bagaimana bisa?" Kataku terkejut, pasalnya tanganku menembus tangan nya. "Jangan bilang lo hantu?! Oh shit jadi lo hantu?" Kataku tidak percaya. Tapi hal aneh kembali terjadi gadis itu membuka pintu tapi saat aku hendak memegang pintu tanganku justru menembus pintu. "HAH.... jangan bilang gue yang hantu! Serius gue udah mati?! Ko bisa?" Aku mengelengkan kepala ku tidak percaya. Kaki ku lemas seketika seperi jelly membuatku bersimpuh di lantai "Gak INI GAK MUNGKIN GUE BELUM MATI.."
You may also like
Slide 1 of 10
Semesta Berpuisi cover
DEATH 4 (Misteri Desa Kencana)  cover
SAD GHOST 6 ✓ cover
Misteri Perpustakaan (Completed) cover
Penunggu Kamar Pojok Asrama✔ cover
Lirik Lagu Indonesia cover
Ghost Class  cover
Biarkan Aku Pergi cover
Misteri Sekolah Baru  cover
BALLERINA BERDARAH cover

Semesta Berpuisi

59 parts Complete

"Sekitarmu adalah puisi tanpa kertas. Maka, jadikanlah hatimu buku catatan tak berhalaman, dan akalmu pena yang tak pernah kehabisan akan tinta. Hingga setiap puisi yang dirangkai semesta, mampu terbaca oleh mata fana manusia". Seseorang yang tengah dilanda gundah dalam hatinya, sedang berusaha untuk membaca karya sastra terindah yang semesta hasilkan. Lalu menuangkannya dalam catatan-catatan kecil yang dimilikinya. Dari kedua hal itulah, semua ini tercipta. Maka, pesan terpenting dari penulis : "Bacalah dengan hati yang penuh. Sebab karya ini berawal dari hati yang sedang rapuh". NB : Dalam setiap harinya, akan ada judul-judul baru yang hadir melengkapi coretan ini. -Terima kasih orang-orang baik- #1-puisiku (27 November 2021) #1-puisicinta (30 November 2021) #1-sajak (12 Juni 2022) #1-sajakindah (12 Juni 2022) #1-prosa (21 Juni 2022)